Kelelahan Cari Ikan, Seorang Pemuda di Tuban Ditemukan Tak Bernyawa

Senin, 20 Juli 2020 - 09:51 WIB
loading...
Kelelahan Cari Ikan, Seorang Pemuda di Tuban Ditemukan Tak Bernyawa
Petugas kepolisian mengidentifikasi jasad korban Sutrisno. Foto/INEWSTv/Pipiet Wibawanto
A A A
TUBAN - Sutrisno (28), seorang pemuda pencari ikan, warga Dusun Penebusan, Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Senin (20/7/2020), ditemukan tewas di bibir tanggul waduk desa setempat.

Korban tewas diduga akibat kelelahan setelah mencari ikan. Adiknya yang pertama kali menemukan jasad korban terbujur kaku. Saat itu sang adik bermaksud menyusul untuk ikut mencari ikan. (BACA JUGA: Mayat Bayi Terikat Tali Ditemukan Terbungkus Tas Plastik dan Handuk )

Namun saat tiba di waduk, sang adik melihat korban sudah terbujur kaku tak bernyawa di bibir tanggul di dekat semak-semak. Korban dalam posisi telentang seperti orang tidur. (BACA JUGA: 10 Hari Berturut-turut Angka Pasien COVID-19 Sembuh di Jatim Tinggi )

Sang adik menghampiri dan berusaha membangunkan kakaknya itu. Namun berkali-kali dibangunkan, tidak ada respons. Setelah dicek, ternyata korban sudah tidak bernapas.

Adik pun meminta bantuan warga untuk menolong kakaknya. Namun, korban sudah tidak bernyawa. Selanjutnya, kejadian tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian setempat. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi, dibantu warga langsung mengevakuasi jenazah korban.

Dari video amatir warga, tampak proses evakuasi jenazah Sutrisno. Berdasarkan informasi yang diperoleh, sebelum meninggal, korban Sutrisno sempat pulang ke rumah dan kembali lagi ke waduk untuk mencari ikan.

Dari hasil pemeriksaan visum luar tim medis bersama polisi, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau luka pada tubuh korban. "Tadi itu dia (korban) mencari ikan. Mungkin dia kelelahan lalu meninggal. Setelah pulang kembali lagi ke sini," kata Kepala Desa Kepohagung Dono Samuri.

Jenazah korban disemayamkan ke rumah duka untuk segera dilakukan pemakaman. Selain itu, pihak keluarga sudah menerima kematian korban sehingga tak meminta dilakukan autopsi.
(awd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3241 seconds (0.1#10.140)