Mirip Kasus Mahasiswa UI, Korban Kecelakaan Meninggal di Tomohon Dijadikan Tersangka

Sabtu, 01 April 2023 - 20:35 WIB
loading...
Mirip Kasus Mahasiswa...
Kasus korban kecelakaan meninggal jadi tersangka terjadi di Kota Tomohon. Riedel Massie, ayah korban mengaku kecewa anaknya dijadikan tersangka oleh polisi. Foto/MPI/Subhan Sabu
A A A
TOMOHON - Kasus korban kecelakaan lalu lintas meninggal dijadikan tersangka terjadi di Kota Tomohon, Sulawesi Utara. Peristiwa ini mirip dengan kejadian yang dialami mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Hasya Attalah Syaputra, yang dijadikan tersangka usai meninggal kecelakaan ditabrak pensiunan polisi.

Korban di Tomohon bernama Kyrie Massie (14). Remaja ini meninggal dalam kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) pada 26 Mei 2022 lalu sekira pukul 22.00 WITA, di ruas jalan Kelurahan Wailan, Tomohon Utara.


Riedel Massie, ayah korban mengaku kecewa, anaknya yang ditabrak hingga meninggal malah dijadikan tersangka oleh polisi.

"Kenapa anak saya yang ditabrak bahkan meninggal dunia justru dijadikan tersangka oleh polisi. Ini sangat tidak masuk akal," ujar Ridel Massie, Sabtu (1/4/2023).

Riedel menjelaskan kronologis kejadian berawal ketika anaknya bersama dua orang temannya bergoncengan di atas sepeda motor matik. Mereka yang hendak keluar dari lorong dekat Gereja GMIM Bait El Wailan tiba-tiba ditabrak oleh sepeda motor yang melaju kencang.

Sepeda motor yang menabrak korban dikendarai Randy Wongkar, bersama kedua orang temannya. Akibat tabrakan tersebut korban langsung terpental di trotoar dan kepalanya terbentur keras di pot bunga.


Korban sempat dilarikan ke RS Bethesda, namun nyawanya tak bisa tertolong. Siswa SMP Negeri 1 Tomohon itu meninggal dunia dikarenakan urat besar di bagian kepala putus, diduga akibat benturan keras.

Tiga hari pasca kepergian anaknya, pihak keluarga bertandang ke Mapolres Tomohon untuk membuat laporan atas kejadian tragis yang menimpa anak laki-laki satu-satunya itu. Namun bukannya mendapatkan keadilan sesuai harapan, Kyrie justru dijadikan tersangka oleh pihak Polres Tomohon.

"Laporan Polisi kami masukkan tiga hari pasca kejadian, kemudian dilakukan gelar perkara pada 14 September 2022. Tapi yang lebih membuat kami heran, keesokan harinya di tanggal 15, Polres mengeluarkan SPDP, kan aneh, tahapannya tidak sesuai, kok ditetapkan tersangka dulu baru diterbitkan SPDP, harusnyakan disidik dulu baru ditetapkan tersangka," tutur Riedel

Tak hanya itu, Ridel mengaku mendapati kejanggalan lainnya yakni saat pelaksanaan gelar perkara yang dilakukan di Mapolres Tomohon pada September lalu, di mana ada keterangan Saksi Jen Poluan yang tidak sesuai dengan kenyataan. Bahkan sampai saat ini pihak keluarga sama sekali tak pernah melihat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) saksi Jen Poluan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tabrakan Beruntun di...
Tabrakan Beruntun di Nagreg Bandung, Truk Diesel Hantam Mobil Listrik dan Ambulans
Profil Haji Alim, Crazy...
Profil Haji Alim, Crazy Rich Sumsel yang Jadi Tersangka Pengadaan Tanah Jalan Tol
Kendarai BMW, Siswa...
Kendarai BMW, Siswa SMA Tabrak Pengendara Motor hingga Luka Parah di Kota Tangerang
Oknum Jaksa Tilap Uang...
Oknum Jaksa Tilap Uang Barang Bukti, Kejati DKI Sita Uang Miliaran hingga Rumah
Oknum Jaksa Jadi Tersangka...
Oknum Jaksa Jadi Tersangka usai Tilap Uang Barang Bukti Rp11,5 Miliar
Truk Masuk Sungai 15...
Truk Masuk Sungai 15 Orang Tewas di Pelalawan, Perusahaan Jelaskan Kronologi
Truk Tabrak Minibus...
Truk Tabrak Minibus di Turunan Silayur Semarang, 15 Siswa TK Terluka
Identitas 14 Korban...
Identitas 14 Korban Tewas Kecelakaan Truk Terjun ke Sungai di Riau
Korban Truk Terjun ke...
Korban Truk Terjun ke Sungai di Pelalawan Riau Kembali Ditemukan, 14 Orang Tewas dan 1 Hilang
Rekomendasi
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Popularitas Kate Middleton...
Popularitas Kate Middleton Menurun, Warga Amerika Lebih Menyukai Pangeran Harry
Uni Eropa Balas Tarif...
Uni Eropa Balas Tarif Trump: Produk AS Terancam Kena Pajak 25%
Berita Terkini
Profil Irjen Pol Nanang...
Profil Irjen Pol Nanang Avianto, Alumni Akpol 1990 dengan Karier Mentereng Jadi Kapolda Jatim
3 jam yang lalu
Kanit PPA Polrestabes...
Kanit PPA Polrestabes Makassar Minta Rp10 Juta ke Pelaku Pelecehan, Rp5 Juta untuk Korban dan Rp5 Juta Iptu HR
5 jam yang lalu
5 Hal Menarik dari Prabu...
5 Hal Menarik dari Prabu Siliwangi, Mulai dari Asal Usul hingga Mitos Macan Putih
5 jam yang lalu
Kisah Bripka Joko Hadi,...
Kisah Bripka Joko Hadi, Polisi Penggali Kubur Sukarela Selama 23 Tahun bagi Warga Kurang Mampu
5 jam yang lalu
Kronologi Fidya Kamalindah...
Kronologi Fidya Kamalindah Atlet Taekwondo Nasional asal Bandung Hilang 10 Tahun
11 jam yang lalu
Kasus Korupsi Pabrik...
Kasus Korupsi Pabrik Gula Asembagus, Kortas Tipikor Mabes Polri Geledah Kantor PTPN 1 Surabaya
11 jam yang lalu
Infografis
6 Harimau Malaya Mati...
6 Harimau Malaya Mati dalam Kecelakaan di Jalan Raya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved