Tanah Longsor Timpa Rumah Warga di Bandar Lampung
loading...
A
A
A
BANDAR LAMPUNG - Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Lampung sejak dini hari mengakibatkan terjadinya bencana tanah longsor di kecamatan Panjang, Kamis (9/3/2023) pagi.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bandar Lampung Gustriansyah mengatakan, peristiwa ini menyebabkan satu rumah milik warga bernama Paimo yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Kampung Karang Raya Timur, RT 008, Panjang, tertimpa reruntuhan longsor.
"Bangunan dapur tertimpa tanah longsor. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujar Gustriansyah.
Gustriansyah menuturkan, saat ini pihaknya tengah melakukan pendataan dan upaya evakuasi reruntuhan dari dalam rumah. Untuk itu Gustriansyah meminta masyarakat tetap waspada.
"Kerugian belum bisa ditaksir karena sedang pendataan. Masyarakat harus waspada mengingat saat ini Bandarlampung masih terus diguyur hujan," kata dia.
Selain tanah longsor, BPBD Bandarlampung juga tengah melakukan penyedotan genangan air di depan Kantor Kecamatan Panjang, yang disebabkan hujan turun dengan intensitas tinggi.
Baca: Penyakit LSD Melonjak Jadi 302 Kasus, Pasar Hewan di Gunungkidul Sepi.
"Kami lakukan penyedotan dan membersihkan selokan di sekitar genangan agar air dapat mengalir dan tidak menyebabkan genangan. Saat ini belum ada laporan mengenai genangan air di lokasi lainnya di Bandarlampung," ungkap Gustriansyah.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bandar Lampung Gustriansyah mengatakan, peristiwa ini menyebabkan satu rumah milik warga bernama Paimo yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Kampung Karang Raya Timur, RT 008, Panjang, tertimpa reruntuhan longsor.
"Bangunan dapur tertimpa tanah longsor. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujar Gustriansyah.
Gustriansyah menuturkan, saat ini pihaknya tengah melakukan pendataan dan upaya evakuasi reruntuhan dari dalam rumah. Untuk itu Gustriansyah meminta masyarakat tetap waspada.
"Kerugian belum bisa ditaksir karena sedang pendataan. Masyarakat harus waspada mengingat saat ini Bandarlampung masih terus diguyur hujan," kata dia.
Selain tanah longsor, BPBD Bandarlampung juga tengah melakukan penyedotan genangan air di depan Kantor Kecamatan Panjang, yang disebabkan hujan turun dengan intensitas tinggi.
Baca: Penyakit LSD Melonjak Jadi 302 Kasus, Pasar Hewan di Gunungkidul Sepi.
"Kami lakukan penyedotan dan membersihkan selokan di sekitar genangan agar air dapat mengalir dan tidak menyebabkan genangan. Saat ini belum ada laporan mengenai genangan air di lokasi lainnya di Bandarlampung," ungkap Gustriansyah.
(nag)