Kerajaan Majapahit, Dibentengi Gapura Megah dengan Alun-alun yang Dikelilingi Jalur Air Pengendali Banjir
Kamis, 29 Desember 2022 - 05:31 WIB
KERAJAAN Majapahit selalu menarik untuk diulas. Kerajaan terbesar di Nusantara itu meninggalkan terlalu banyak peninggalan penting untuk dipelajari. Salah satunya bentuk bangunan kerajaan masa Hayam Wuruk.
Masa Hayam Wuruk menjadi penting, karena pada masanya Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaan.
Namun, banyak ahli silang pendapat mengenai bentuk bangunan kerajaan Majapahit itu. Penggalian informasi mengenai hal itu pun terus dilakukan hingga kini, bagai sumber mata air yang tidak pernah kering.
Demikian Cerita Pagi akan mengulas secara singkat bangunan Kerajaan Majapahit yang megah tersebut.
Dilansir dari buku Geografi Kesejarahan Indonesia, diketahui keraton Majapahit menghadap ke utara. Dalam kitab Negarakertagama disebutkan, bahwa ada gerbang di utara kompleks keraton yang luar biasa besar.
Pintu gerbang itu terbuat dari besi dengan hiasan yang sangat indah dan cukup panjang. Itulah pintu gerbang utama keraton Kerajaan Majapahit. Di depan pintu gerbang itu, terdapat tanah lapang bernama Wanguntur.
Posisi keraton yang menghadap utara dengan depannya lapangan atau alun-alun ini ternyata dijadikan model oleh Kasepuhan Cirebon, Keraton Surasowan di Banten lama, Keraton Jogjakarta dan Surakarta.
Masa Hayam Wuruk menjadi penting, karena pada masanya Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaan.
Namun, banyak ahli silang pendapat mengenai bentuk bangunan kerajaan Majapahit itu. Penggalian informasi mengenai hal itu pun terus dilakukan hingga kini, bagai sumber mata air yang tidak pernah kering.
Demikian Cerita Pagi akan mengulas secara singkat bangunan Kerajaan Majapahit yang megah tersebut.
Dilansir dari buku Geografi Kesejarahan Indonesia, diketahui keraton Majapahit menghadap ke utara. Dalam kitab Negarakertagama disebutkan, bahwa ada gerbang di utara kompleks keraton yang luar biasa besar.
Pintu gerbang itu terbuat dari besi dengan hiasan yang sangat indah dan cukup panjang. Itulah pintu gerbang utama keraton Kerajaan Majapahit. Di depan pintu gerbang itu, terdapat tanah lapang bernama Wanguntur.
Posisi keraton yang menghadap utara dengan depannya lapangan atau alun-alun ini ternyata dijadikan model oleh Kasepuhan Cirebon, Keraton Surasowan di Banten lama, Keraton Jogjakarta dan Surakarta.
tulis komentar anda