Ketua Perindo DIY Yuni Astuti: Ada Peran Ibu dalam Wujudkan Kesejahteraan Indonesia

Kamis, 22 Desember 2022 - 09:36 WIB
Ketua DPW Partai Perindo DIY, Yuni Astuti.
YOGYAKARTA - Peringatan Hari Ibu 22 Desember 2022 meneguhkan pentingnya peranan ibu maupun perempuan di Indonesia. Peringatan ini tak bisa lepas dari Kongres Perempuan Indonesia pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta. Kongres Perempuan Indonesia pertama ini menjadi tonggak sejarah kebangkitan perempuan di Indonesia.

Ketua DPW Partai Perindo DIY, Yuni Astuti mengatakan, peranan ibu atau perempuan sangatlah penting baik itu bagi keluarga maupun negara. Sosok ibu tidak bisa lagi dikesampingkan peranannya.

"Saat ini, peranan perempuan atau ibu itu sangat penting. Sejahtera atau tidaknya sebuah keluarga bergantung dengan bagaimana sosok seorang ibu dalam sebuah keluarga," kata Yuni Astuti, Kamis 22 Desember 2022.



"Dalam keluarga, ibu itu seperti Menteri Keuangan yang mengatur perekonomian keluarga. Sukses tidaknya perekonomian keluarga ini bergantung dari seorang ibu yang mengatur keuangan. Ibu itu juga bertugas seperti Menteri Pendidikan dalam keluarga. Pendidikan anak usia dini ini bergantung pada pengetahuan seorang ibu. Ibu itu pendidik pertama bagi anak-anaknya," sambung Yuni Astuti.

Baca juga: Polresta Sleman Akui Peluru Nyasar di Kepala Bocah Milik Anggotanya

Tak hanya itu, ucap Yuni Astuti, ibu juga menjadi Menteri Kesehatan bagi keluarga. Asupan gizi bagi anak sejak dalam kandungan hingga lahir dan bertumbuh besar bergantung pada peranan ibu. Pemahaman ibu yang baik tentang kesehatan reproduksi hingga asupan gizi menentukan tumbuh kembang seorang anak.

"Kalau boleh dibilang, kesejahteraan sebuah keluarga itu ada peranan seorang ibu. Kalau ditarik ke skala yang lebih luas yaitu Indonesia, kesejahteraan Indonesia ini juga salah satunya bergantung dengan peran ibu," ungkap Yuni Astuti.

Yuni Astuti menyinggung saat ini sudah tidak ada lagi diskriminasi bagi ibu atau perempuan di Indonesia. Yuni Astuti menuturkan saat ini, ibu atau perempuan sudah bisa berkarya di semua lini.

"Seperti saya ini, saya ini juga seorang ibu. Selain di keluarga berperan ibu, saya juga seorang ketua DPW Partai Perindo DIY. Semua bisa berjalan beriringan. Sudah tidak ada lagi stigma jika ibu atau perempuan itu hanya sekadar konco wingking. Saat ini, perempuan dan ibu di Indonesia sudah bisa mencapai top level," ungkap Yuni Astuti.

"Di Indonesia ini kita pernah punya Presiden seorang ibu atau perempuan. Ketua DPR RI kita saat ini juga seorang perempuan. Menteri-menteri di kabinet juga ada yang perempuan. Sudah tidak ada lagi diskriminasi bagi perempuan di Indonesia," papar Yuni Astuti.

Yuni Astuti menambahkan dengan terbukanya berbagai peluang untuk ibu dan perempuan untuk mengisi dan berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia ini harus bisa dimanfaatkan dengan optimal.

"Selamat Hari Ibu. Saatnya sekarang ibu atau perempuan terus maju dan berkarya untuk kesejahteraan Indonesia," tutup Yuni Astuti.
(msd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content