Kebakaran Besar Landa Permukiman Padat, Warga Panik Menyelamatkan Diri
Rabu, 30 November 2022 - 12:31 WIB
PEMATANGSIANTAR - Amukan si jago merah di permukiman padat penduduk, membuat panik warga di Jalan Pematan, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematang Siantar, Sumut, Rabu (30/11/2022). Titik kebakaran, diketahui muncul dari salah satu rumah warga, lalu dengan cepat membesar.
Kobaran api semakin sulit dikendalikan, dan menyambar rumah-rumah warga yang berdiri sangat rapat. Kebakaran semakin cepat membesar, karena banyak bahan yang mudah terbakar.
Belum diketahui pasti jumlah rumah yang terbakar, maupun korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, karena petugas masih fokus melakukan proses pemadaman api. Petugas Pemadam Kebakaran Satpol PP Kota Pematang Siantar, masih berjibaku memadamkan kebakaran, dengan mengerahkan sejumlah armada.
Kasie Humas Polres Pematang Siantar, AKP Rusdi Yahya mengatakan, polisi masih melakukan pengamanan di sekitar lokasi kebakaran, namun belum dapat memberikan informasi lebih detail terkait peristiwa kebakaran itu.
"Nanti diinformasikan lebih detail ya. Saat ini petugas polisi masih melakukan pengamanan di lokasi kebakaran. Apabila kondisi api sudah padam, akan dilakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran," pungkas Rusdi.
Kobaran api semakin sulit dikendalikan, dan menyambar rumah-rumah warga yang berdiri sangat rapat. Kebakaran semakin cepat membesar, karena banyak bahan yang mudah terbakar.
Belum diketahui pasti jumlah rumah yang terbakar, maupun korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, karena petugas masih fokus melakukan proses pemadaman api. Petugas Pemadam Kebakaran Satpol PP Kota Pematang Siantar, masih berjibaku memadamkan kebakaran, dengan mengerahkan sejumlah armada.
Kasie Humas Polres Pematang Siantar, AKP Rusdi Yahya mengatakan, polisi masih melakukan pengamanan di sekitar lokasi kebakaran, namun belum dapat memberikan informasi lebih detail terkait peristiwa kebakaran itu.
"Nanti diinformasikan lebih detail ya. Saat ini petugas polisi masih melakukan pengamanan di lokasi kebakaran. Apabila kondisi api sudah padam, akan dilakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran," pungkas Rusdi.
(eyt)
tulis komentar anda