Holding Perkebunan Nusantara Bangun Pusat Pembelajaran Minyak Sawit, Kopi, dan Kakao di Sumut

Sabtu, 19 November 2022 - 16:05 WIB
Kepala Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS), Edwin S. Lubis, menyampaikan, CCLC diharapkan dapat menjadi benchmark untuk perluasan ruang komunikasi ilmu dan teknologi di bidang sawit, kopi, dan kakao di Sumatera bagian utara dan sekitarnya.

“CCLC didirikan di Medan karena dekat dengan wilayah sentra penghasil kopi Arabika di Indonesia. Selain itu, Sumatera Utara juga merupakan lokasi yang sangat baik untuk pengembangan kakao di Indonesia, karena kondisi agroklimatnya cukup baik untuk mendukung pertumbuhan dan produksi tanaman ini,” ujar Edwin.

Edwin berkomitmen, CCLC akan menyediakan akses yang lebih baik untuk stakeholder kopi dan kakao terhadap ilmu dan teknologi yang telah dihasilkan oleh PPKKI yang selama ini cukup sulit diakses karena letak PPKKI yang berada di timur Pulau Jawa. “CCLC diharapkan akan menjadi ruang inkubasi bisnis hilir kopi dan kakao,” ujarnya.

Baca: Kekeringan, Warga Sikka Cari Air Bersih dengan Berjalan Kaki 3 Km Setiap Hari.

Siring dengan program PMO Kopi Nusantara yang berada di bawah Kementerian BUMN, keberadaan CCLC akan menguatkan sinergi antara petani, lembaga penelitian dan pembelajaran, serta off taker yang semakin fleksibel. “Pada akhirnya, CCLC diharapkan akan menguatkan nilai ekonomi komoditas tersebut di skala nasional,” kata Edwin.

Edwin berharap, melalui peresmian dua fasilitas terbaru OPSTP itu, kolaborasi dan sinergi serupa di PTPN Group maupun institusi lainnya akan terus bertambah di masa mendatang.

“Kolaborasi dan sinergi seperti ini perlu dijaga dan ditingkatkan demi kemajuan industri kelapa sawit, kopi, kakao dan komoditas perkebunan Indonesia lainnya,” ungkapnya.
(nag)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More