Sopir Truk Tewas di Dalam Truknya, Evakuasi Berlangsung Dramatis
Selasa, 07 Juli 2020 - 15:39 WIB
PASURUAN - Warga Sengonagung, Kecamatan Puwosari, Kabupaten Pasuruan, digemparkan dengan penemuan jenazah sopir truk di dalam truknya yang diparkir di SPBU, Selasa (7/7/2020).
(Baca juga: Sadis, Perampok 600 Bebek Ikat Korban Bapak dan Anak )
Proses evakuasi jenazah sopir truk yang diketahui bernama Djoko Adji Guritno (46) asal Ambarawa, Jawa Tengah, berlangsung dramatis. Pasalnya, jenazah berada di dalam truk yang kondisinya terkunci.
Penjaga keamanan SPBU yang ada di jalur Malang-Surabaya, Tohir mengaku, truk tersebut tiba di SPBU pada Senin (6/7/2020) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Truk parkir di SPBU hingga Selasa (7/7/2020).
(Baca juga: Tegak Miras Oplosan, 2 Warga Blitar Tewas Beruntun )
"Kami baru mengetahui sopirnya meninggal saat akan dibangunkan, karena ada truk tanki yang akan mengisi BBM. Saat digoyang-goyang truknya, orangnya tidak bangun-bangun," ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, akhirnya dia melapor ke polisi. Mendapat laporan tersebut, polisi bersama tim medis langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP dan evakuasi jenazah.
(Baca juga: Tolak TKA China, Kantor Imigrasi Kendari Dilempari Kotoran Sapi )
Proses evakuasi jenazah berjalan dramatis, karena petugas harus bekerja keras membuka kunci pintu truk selama dua jam. Petugas juga harus mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mencegah penularan COVID-19.
Belum diketahui secara pasti penyebab kematian sopir truk tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan, dan jenazah korban saat ini sudah dibawa ke RS Bhayangkara Porong, untuk dilakukan otopsi.
(Baca juga: Sadis, Perampok 600 Bebek Ikat Korban Bapak dan Anak )
Proses evakuasi jenazah sopir truk yang diketahui bernama Djoko Adji Guritno (46) asal Ambarawa, Jawa Tengah, berlangsung dramatis. Pasalnya, jenazah berada di dalam truk yang kondisinya terkunci.
Penjaga keamanan SPBU yang ada di jalur Malang-Surabaya, Tohir mengaku, truk tersebut tiba di SPBU pada Senin (6/7/2020) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Truk parkir di SPBU hingga Selasa (7/7/2020).
(Baca juga: Tegak Miras Oplosan, 2 Warga Blitar Tewas Beruntun )
"Kami baru mengetahui sopirnya meninggal saat akan dibangunkan, karena ada truk tanki yang akan mengisi BBM. Saat digoyang-goyang truknya, orangnya tidak bangun-bangun," ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, akhirnya dia melapor ke polisi. Mendapat laporan tersebut, polisi bersama tim medis langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP dan evakuasi jenazah.
(Baca juga: Tolak TKA China, Kantor Imigrasi Kendari Dilempari Kotoran Sapi )
Proses evakuasi jenazah berjalan dramatis, karena petugas harus bekerja keras membuka kunci pintu truk selama dua jam. Petugas juga harus mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mencegah penularan COVID-19.
Belum diketahui secara pasti penyebab kematian sopir truk tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan, dan jenazah korban saat ini sudah dibawa ke RS Bhayangkara Porong, untuk dilakukan otopsi.
(eyt)
tulis komentar anda