Putus Cinta, Remaja di Kobar Nekat Tenggak Racun Tikus hingga Tewas
Rabu, 26 Oktober 2022 - 18:30 WIB
KOTAWARINGIN BARAT - Seorang remaja berinisial F (17) di Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng, nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun tikus .
Aksi nekat remaja tersebut dilakukan pada Selasa (25/10/2022), diduga dia nekat mengakhiri hidupnya gara-gara cintanya diputus sang pacar.
Kapolsek Kumai Ipda Rahis Fadhlillah mengatakan, kejadian ini terjadi pukul 20.00 WIB. Ketika itu, korban ditemukan oleh anggota keluarganya tergeletak di tengah rumah dengan kondisi mulut berbusa.
"Saksi 1 dan saksi 2 selesai makan tiba-tiba melihat korban terjatuh di ruang tengah dengan mengeluarkan buih warna putih dari mulut korban. Kemudian korban diberikan pertolongan dengan memberi minum susu beruang namun tidak ada perubahan," ucapnya, Rabu (26/10/2022).
Dia melanjutkan, korban F itu lantas dibawa saksi dan warga setempat ke Puskesmas Kumai. Setelah diperiksa oleh petugas kesehatan, kondisi badan korban sudah dingin dan tekanan darah sudah tidak terasa.
"Saturasi oksigen sudah tidak terbaca, namun nadi kritis masih terasa tipis (lemah), kaki sudah dalam kondisi agak kebiruan dan sekitar 21.30 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia,” ungkapnya.
Setelah dinyatakan meninggal dunia langsung dibawa ke tempat paman korban untuk dikebumikan.
Dari keterangan keluarga korban, diketahui korban nekat mengakhiri hidupnya, diduga karena putus cinta dengan kekasihnya.
"Dari oleh TKP di lokasi kejadian, polisi menemukan barang bukti 1 botol kosong racun tikus dan celeng merek Themix 16 gram,” pungkasnya.
Aksi nekat remaja tersebut dilakukan pada Selasa (25/10/2022), diduga dia nekat mengakhiri hidupnya gara-gara cintanya diputus sang pacar.
Kapolsek Kumai Ipda Rahis Fadhlillah mengatakan, kejadian ini terjadi pukul 20.00 WIB. Ketika itu, korban ditemukan oleh anggota keluarganya tergeletak di tengah rumah dengan kondisi mulut berbusa.
"Saksi 1 dan saksi 2 selesai makan tiba-tiba melihat korban terjatuh di ruang tengah dengan mengeluarkan buih warna putih dari mulut korban. Kemudian korban diberikan pertolongan dengan memberi minum susu beruang namun tidak ada perubahan," ucapnya, Rabu (26/10/2022).
Dia melanjutkan, korban F itu lantas dibawa saksi dan warga setempat ke Puskesmas Kumai. Setelah diperiksa oleh petugas kesehatan, kondisi badan korban sudah dingin dan tekanan darah sudah tidak terasa.
"Saturasi oksigen sudah tidak terbaca, namun nadi kritis masih terasa tipis (lemah), kaki sudah dalam kondisi agak kebiruan dan sekitar 21.30 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia,” ungkapnya.
Setelah dinyatakan meninggal dunia langsung dibawa ke tempat paman korban untuk dikebumikan.
Dari keterangan keluarga korban, diketahui korban nekat mengakhiri hidupnya, diduga karena putus cinta dengan kekasihnya.
"Dari oleh TKP di lokasi kejadian, polisi menemukan barang bukti 1 botol kosong racun tikus dan celeng merek Themix 16 gram,” pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda