Pilkada Kabupaten Bandung Diprediksi Masih Diwarnai Aroma Pilpres

Senin, 06 Juli 2020 - 14:21 WIB
"Parpol harus mampu membaca kecenderungan persepsi publik saat ini, itu yang menjadi faktor utama kemenangan," imbuhnya. (Baca juga: Kecelakaan Maut di Cimenyan, Istri Jajang Koma )

Meski begitu, di antara tiga parpol besar yang diprediksi bersaing ketat itu, PKS dinilainya menjadi parpol yang memiliki peluang besar. Menurutnya, ada faktor lain selain kemenangan Prabowo-Sandi yang juga diusung PKS dan Gerindra di ajang Pilpres 2018 lalu yang menjadikan PKS memiliki peluang besar.

Dedi memaparkan, PKS memiliki bakal calon kepala daerah potensial pengganti Dadang M Nasser, Bupati Bandung saat ini. Calon yang dimaksud, yakni kader PKS Gun Gun Gunawan yang kini menjabat Wakil Bupati Bandung.

"Jadi, bukan hanya pilpres, saat ini, posisi wakil bupati (Bandung) kan dari PKS. Selain itu, pada Pilkada Kabupaten Bandung 2015 lalu, Dadang Nasser harus bersaing ketat dengan Ridho (kader PKS) dengan kemenangan tipis. Harus diingat juga, PKS kini menjadi satu-satunya partai oposisi di level pusat," papar Dedi.

Merujuk pada kajiannya tersebut, lanjut Dedi, koalisi yang tepat menjadi kunci kemenangan pasangan calon kepala daerah. Karenanya, masing-masing parpol harus mampu melakukan pemetaan koalisi yang lebih matang.

"Koalisi jangan hanya didasari oleh faktor kepentingan sesaat, peluang kemenangan lah yang harus menjadi alasan utama koalisi," tandasnya.
(msd)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More