Usung Tahfidz, Kandidat Lain Diminta Tak Pasang Baliho Beratribut Golkar

Selasa, 30 Juni 2020 - 23:04 WIB
Golkar memastikan mengusung pasangan Tejerimin-Havied S Pasha alias Tahfidz pada Pilkada Maros 2020. Foto/SINDOnews/Najmi Limonu
MAROS - Ketua DPD II Golkar Maros, Patarai Amir, meminta agar kandidat lain tidak menggunakan atribut partainya dalam memasang alat peraga, semisal baliho. Musababnya, Golkar sudah menetapkan usungannya yakni Tajerimin-Havied Pasha atau Tahfidz pada Pilkada Maros 2020 .

Patarai meminta agar baliho kandidat lain yang masih menggunakan atribut Golkar segera diturunkan. Diketahui, meski Golkar sudah resmi mengusung Tahfidz, kandidat lain seperti Syahiruddin Malik masih menggunakan logo Golkar di sejumlah alat peraganya.

"Saran saya, baliho itu bisa diturunkan. Karena sekarang kan sudah jelas siapa yang diusung oleh Golkar dan keputusan ini sudah final," kata Patarai, saat menggelar konferensi pers di Kantor Golkar Maros, Selasa (30/6/2020).



"Saya sendiri tidak ingin ada perpecahan di dalam tubuh Golkar. Terlebih lagi, DPP Golkar telah menetapkan, Pasangan Tajerimin dan Havied Pasha sebagai pasangan calon usungan partai ini," sambung dia.

Baca Juga: Sahiruddin Optimistis Rengkuh Rekomendasi Golkar di Pilkada Maros

Patarai menjelaskan terkait masalah penggunaan logo Golkar di baliho Syahiruddin, pihaknya akan merapatkan hal tersebut dengan jajaran pengurus. Mereka tidak akan menurunkan baliho tersebut secara sepihak. Tapi dia akan meminta Syahiruddin untuk menurunkan balihonya sendiri.

Langkah ini, lanjut dia, diambil untuk menghindari perpecahan dalam tubuh Golkar. Walau bagaimana pun, kata Patarai, Syahiruddin juga bagian dari keluarga besar Golkar, khususnya di Maros. Istri dan iparnya bahkan duduk di DPRD Maros sebagai anggota dewan dari Partai Golkar.

"Kalau memang Pak Syahiruddin masih (pakai), kami akan rapatkan dulu karena ini kan harus diputuskan bersama-sama. Tapi kami ingin ada yang legowo," lanjutnya.

Sementara itu, Tajerimin menambahkan jika pihaknya tidak ingin ada musuh di internal Golkar dalam pencalonannya. Toh, komitmennya jelas yakni membawa Golkar menang di Pilkada Maros. Olehnya itu, ia menganggap biasa terkait dinamika yang terjadi saat ini.

"Kami tidak ingin ada musuh. Itu hal biasa dalam konteks politik kalau memang Pak Syahiruddin tidak dapat. Kami ingin merangkul semua karena kita ingin Golkar menang di Pilkada Maros," tandasnya.

Baca Juga: PKB Ikut Golkar Usung Tajerimin pada Pilkada Maros
(tri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content