21 Ribu Calon Siswa Lulus Jalur Non Zonasi PPDB 2020
Selasa, 30 Juni 2020 - 08:00 WIB
MAKASSAR - Sebanyak 21,125 pendaftar atau calon siswa dinyatakan lulus seleksi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun 2020 jalur non zonasi tingkat SMA di Sulsel. Baca : Pendaftaran PPDB 2020 Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini Hingga Jumat
Ketua Panitia PPDB Tingkat Sulsel, Sabri menjelaskan, pendaftaran jalur non zonasi ini kuota penerimaannya 50%. Ada beberapa jalur yang dibuka dalam jalur non zonasi, yang terbagi atas jalur afirmasi, prestasi akademik, non akademik, dan jalur perpindahan tugas orang tua/wali.
Data Disdik Sulsel, daya tampung penerimaan jalur zonasi ini total 35.667 dari 292 SMA di Sulsel. Namun, hingga akhir pendaftaran dan seleksi, hanya mampu terisi 21.125. Artinya masih ada kuota yang masih kosong. Padahal, kata dia, jumlah peminatnya cukup besar sebanyak 70.125 orang.
"Yang tidak lulus mungkin persyaratan tidak terpenuhi/tidak lengkap berkasnya. Bisa juga sudah tidak masuk dalam rangking berdadarkan kuota," papar Sabri kepada SINDOnews, kemarin.
Total 21.125 calon siswa yang lulus itu, dirincikan 5.938 jumlah peminat yang lulus seleksi dalam jalur afirmasi. Kemudian di jalur prestasi akademik 13.633, jalur non akademik 1.233, dan jalur perpindahan tugas orang tua/wali 321 orang.
Dikatakan Sabri, bagi mereka yang belum lulus melalui jalur non zonasi, masih ada jalur berikutnya, yakni jalur zonasi. Pendaftaran jalur zonasi sudah dimulai yang berakhir tanggal 3 Juli 2020.
Apalagi kuota penerimaan pada jalur zonasi pun cukup besar, sebanyak 50% dari seluruh jalur yang dibuka sebelumnya. "Jalur zonasi kuota penerimaannya 50%. Para calon siswa yang tidak lulus pada jalur sebelumnya, bisa kembali mendaftar melalui jalur zonasi," tuturnya. Baca Juga : Daftar Lewat Jalur Prestasi, Calon Siswa Wajib Lampirkan Surat Ini
Makanya Sabri berharap, jalur zonasi bisa dimaksimalkan para pendaftar. Kalaupun kedepan, kuota jalur zonasi belum terpenuhi, masih ada jalur terakhir yakni jalur penerimaan kuota yang baru dibuka 6-8 Juli 2020.
Ketua Panitia PPDB Tingkat Sulsel, Sabri menjelaskan, pendaftaran jalur non zonasi ini kuota penerimaannya 50%. Ada beberapa jalur yang dibuka dalam jalur non zonasi, yang terbagi atas jalur afirmasi, prestasi akademik, non akademik, dan jalur perpindahan tugas orang tua/wali.
Data Disdik Sulsel, daya tampung penerimaan jalur zonasi ini total 35.667 dari 292 SMA di Sulsel. Namun, hingga akhir pendaftaran dan seleksi, hanya mampu terisi 21.125. Artinya masih ada kuota yang masih kosong. Padahal, kata dia, jumlah peminatnya cukup besar sebanyak 70.125 orang.
"Yang tidak lulus mungkin persyaratan tidak terpenuhi/tidak lengkap berkasnya. Bisa juga sudah tidak masuk dalam rangking berdadarkan kuota," papar Sabri kepada SINDOnews, kemarin.
Total 21.125 calon siswa yang lulus itu, dirincikan 5.938 jumlah peminat yang lulus seleksi dalam jalur afirmasi. Kemudian di jalur prestasi akademik 13.633, jalur non akademik 1.233, dan jalur perpindahan tugas orang tua/wali 321 orang.
Dikatakan Sabri, bagi mereka yang belum lulus melalui jalur non zonasi, masih ada jalur berikutnya, yakni jalur zonasi. Pendaftaran jalur zonasi sudah dimulai yang berakhir tanggal 3 Juli 2020.
Apalagi kuota penerimaan pada jalur zonasi pun cukup besar, sebanyak 50% dari seluruh jalur yang dibuka sebelumnya. "Jalur zonasi kuota penerimaannya 50%. Para calon siswa yang tidak lulus pada jalur sebelumnya, bisa kembali mendaftar melalui jalur zonasi," tuturnya. Baca Juga : Daftar Lewat Jalur Prestasi, Calon Siswa Wajib Lampirkan Surat Ini
Makanya Sabri berharap, jalur zonasi bisa dimaksimalkan para pendaftar. Kalaupun kedepan, kuota jalur zonasi belum terpenuhi, masih ada jalur terakhir yakni jalur penerimaan kuota yang baru dibuka 6-8 Juli 2020.
tulis komentar anda