3 Bulan Tutup, Wisata Jatim Park Kembali Diserbu Pengunjung
Minggu, 28 Juni 2020 - 14:11 WIB
BATU - Hari pertama dibuka setelah tiga bulan tutup total akibat pandemi COVID-19, tempat wisata Jatim Park di Kota Batu, Jawa Timur, diserbu oleh wisatawan.
(Baca juga: Dari Ketinggian 6000 Kaki, Prajurit Marinir Menyerbu Situbondo )
Pembukaan tempat wisata di tengah pandemi COVID-19 ini, tentunya tetap dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Langkah ini dilakukan manajemen Jatim Park, untuk menekan terjadinya penularan COVID-19.
Penerapan protokol kesehatan tersebut, ternyata juga berdampak serius terhadap tingkat kunjungan. Humas Jatim Park Group, Titik S. Ariyanti mengatakan, pada pembukaan hari pertama cenderung sepi pengunjung. "Pengunjunggan sekitar 200 orang saja," ujarnya.
(Baca juga: Serang Anggota Piket Penjagaan Polres OKI, Pelaku Tewas Ditembak )
Tetapi, baginya hal itu tidak masalah, karena masih hari pertama pembukaan. Selain itu, menurutnya, pembukaan hari pertama ini penting untuk mengevaluasi penerapan protokol kesehatan di area Jatim Park.
Pada kondisi normal, jumlah pengunjung di Jatim Park saat akhir pekan bisa mencapai ribuan orang. Kini, jumlah pengunjung dibatasi hanya 50% dari kapasitas tempat wisata tersebut, tujuannya mengurangi kerumunan orang.
(Baca juga: Hendak Tawuran, 4 Remaja dan 3 Celurit Diamankan Polisi )
"Setiap pengunjung yang datang, diwajibkan menggunakan masker, mencuci tangan, mengisi formulir kesehatan, dan pengecekan suhu tubuh. Pembelian tiket juga dilakukan secara online," ungkap Titik.
Sementara menurut salah seorang pengunjung Jatim Park, Heramai tidak ada masalah dengan penerapan protokol kesehatan di tempat wisata ini. "Kami lebih senang seperti ini, bisa saling menjaga dan tetap berwisata," ujarnya.
(Baca juga: Dari Ketinggian 6000 Kaki, Prajurit Marinir Menyerbu Situbondo )
Pembukaan tempat wisata di tengah pandemi COVID-19 ini, tentunya tetap dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Langkah ini dilakukan manajemen Jatim Park, untuk menekan terjadinya penularan COVID-19.
Penerapan protokol kesehatan tersebut, ternyata juga berdampak serius terhadap tingkat kunjungan. Humas Jatim Park Group, Titik S. Ariyanti mengatakan, pada pembukaan hari pertama cenderung sepi pengunjung. "Pengunjunggan sekitar 200 orang saja," ujarnya.
(Baca juga: Serang Anggota Piket Penjagaan Polres OKI, Pelaku Tewas Ditembak )
Tetapi, baginya hal itu tidak masalah, karena masih hari pertama pembukaan. Selain itu, menurutnya, pembukaan hari pertama ini penting untuk mengevaluasi penerapan protokol kesehatan di area Jatim Park.
Pada kondisi normal, jumlah pengunjung di Jatim Park saat akhir pekan bisa mencapai ribuan orang. Kini, jumlah pengunjung dibatasi hanya 50% dari kapasitas tempat wisata tersebut, tujuannya mengurangi kerumunan orang.
(Baca juga: Hendak Tawuran, 4 Remaja dan 3 Celurit Diamankan Polisi )
"Setiap pengunjung yang datang, diwajibkan menggunakan masker, mencuci tangan, mengisi formulir kesehatan, dan pengecekan suhu tubuh. Pembelian tiket juga dilakukan secara online," ungkap Titik.
Sementara menurut salah seorang pengunjung Jatim Park, Heramai tidak ada masalah dengan penerapan protokol kesehatan di tempat wisata ini. "Kami lebih senang seperti ini, bisa saling menjaga dan tetap berwisata," ujarnya.
(eyt)
tulis komentar anda