Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Hendak Tawuran, 4 Remaja dan 3 Celurit Diamankan Polisi
loading...
Tim Elang Polrestabes Semarang, saat mengamankan barang bukti dan remaja yang hendak melakukan tawuran di depan kampung Tambaklorok Semarang. Foto/Ist.
A
A
A
SEMARANG - Aksi tawuran antar dua kelompok pemuda nyaris terjadi di Kota Semarang, tepatnya di depan Kampung Tambaklorok, Jalan Arteri Yos Sudarso, Minggu (28/6/2020) dini hari.
(Baca juga: Sebulan Penuh Ribuan Rumah di 5 Kecamatan di Wajo Terendam Banjir )
Beruntung kerumunan orang yang diduga hendak melakukan aksi tawuran tersebut, mampu digagalkan belasan personel Tim Elang Polrestabes Semarang.
Ketua Tim (Katim) Elang Polrestabes Semarang, Ipda Puas Cahyadi mengungkapkan, setelah mendapat laporan masyarakat adanya tawuran remaja, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
(Baca juga: Dari Ketinggian 6000 Kaki, Prajurit Marinir Menyerbu Situbondo )
"Di TKP kita mendapati beberapa remaja yang sedang bergerombol. Setelah didekati mereka melarikan diri, namun tim dapat mengamankan barang bukti tiga buah senjata tajam jenis celurit serta empat orang laki-laki diduga akan melakukan tawuran," ungkap Puas.
"Mereka mengaku sedang menunggu serangan dari remaja kampung Penjaringan, dan Kebonharjo, yang telah melakukan tindakan pelemparan ke arah kampung Tambaklorok," bebernya.
Selain itu, pihaknya juga mengamankan dua kendaraan roda dua Beat Warna Hitam bernomor polisi H 4167 SS, dan Yamaha Scorpio warna merah tanpa nomor kendaraan. Sedangkan, identitas keempat remaja yang diamankan antara lain WDE yang berstatus masih pelajar, DA, AD dan DK. Ke empat remaja tersebut masih berusia 17 tahun.
(Baca juga: Tusuk Korbannya 4 Kali, 2 Perampok Tak Berkutik Dibekuk Polisi )
Katim Elang menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya telah menghubungi Polsek Semarang Utara untuk penanganan lebih lanjut. Tak berselang lama, tim dari Polsek Semarang Utara yang dipimpin Panit Reskrim Polsek Semarang Utara, Iptu Herman tiba di TKP untuk menangani perkara.
"Barang bukti dan empat remaja yang diduga akan melakukan tawuran langsung dibawa menuju Poksek Semarang Utara, untuk menjalani pemeriksaan," ujar Kasubnit 2 Unit IV Satintelkam Polrestabes Semarang ini.
(Baca juga: Sebulan Penuh Ribuan Rumah di 5 Kecamatan di Wajo Terendam Banjir )
Beruntung kerumunan orang yang diduga hendak melakukan aksi tawuran tersebut, mampu digagalkan belasan personel Tim Elang Polrestabes Semarang.
Ketua Tim (Katim) Elang Polrestabes Semarang, Ipda Puas Cahyadi mengungkapkan, setelah mendapat laporan masyarakat adanya tawuran remaja, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
(Baca juga: Dari Ketinggian 6000 Kaki, Prajurit Marinir Menyerbu Situbondo )
"Di TKP kita mendapati beberapa remaja yang sedang bergerombol. Setelah didekati mereka melarikan diri, namun tim dapat mengamankan barang bukti tiga buah senjata tajam jenis celurit serta empat orang laki-laki diduga akan melakukan tawuran," ungkap Puas.
"Mereka mengaku sedang menunggu serangan dari remaja kampung Penjaringan, dan Kebonharjo, yang telah melakukan tindakan pelemparan ke arah kampung Tambaklorok," bebernya.
Selain itu, pihaknya juga mengamankan dua kendaraan roda dua Beat Warna Hitam bernomor polisi H 4167 SS, dan Yamaha Scorpio warna merah tanpa nomor kendaraan. Sedangkan, identitas keempat remaja yang diamankan antara lain WDE yang berstatus masih pelajar, DA, AD dan DK. Ke empat remaja tersebut masih berusia 17 tahun.
(Baca juga: Tusuk Korbannya 4 Kali, 2 Perampok Tak Berkutik Dibekuk Polisi )
Katim Elang menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya telah menghubungi Polsek Semarang Utara untuk penanganan lebih lanjut. Tak berselang lama, tim dari Polsek Semarang Utara yang dipimpin Panit Reskrim Polsek Semarang Utara, Iptu Herman tiba di TKP untuk menangani perkara.
"Barang bukti dan empat remaja yang diduga akan melakukan tawuran langsung dibawa menuju Poksek Semarang Utara, untuk menjalani pemeriksaan," ujar Kasubnit 2 Unit IV Satintelkam Polrestabes Semarang ini.
(eyt)
Explore More