2 Guru Ditangkap Densus 88, Kegiatan Belajar di Ponpes Al Hidayah Aceh Tamiang Berjalan Normal
Sabtu, 23 Juli 2022 - 16:12 WIB
ACEH - Suasana belajar di Pondok Pesantren Al Hidayah, Kabupaten Aceh Tamiang, usai dua tenaga pengajarnya, yakni DN dan J ditangkap Densus 88, berlangsung normal seperti biasa.
Tampak, seluruh santri tetap melakukan kegiatan belajar tatap muka di dalam kelas, normal seperti hari-hari biasa.
Kepala SMP Pesantren Al Hidayah, Winarly mengatakan, kedua guru yang ditangkap Densus 88 mengajar Ilmu Fiqih dan Sejarah. Keduanya mengajar di pondok itu sejak 2014 silam.
"Selama mengajar hampir delapan tahun, tidak ada yang aneh pada kedua guru itu. Tidak ada gelagatnya yang mencurigakan, apalagi menyimpang ke arah radikalisme," katanya, Sabtu (23/7/2022).
Sejak penangkapan kedua guru itu, aktivitas belajar mengajar di pondok pesantren ini tetap dilanjutkan.
"Mereka mengajar di SMA. Kami tidak ada kaitannya dengan aktivitas kedua guru itu, karena hal itu sifatnya personel. Tidak ada hubungannya dengan pondok pesantren," tukasnya.
Tampak, seluruh santri tetap melakukan kegiatan belajar tatap muka di dalam kelas, normal seperti hari-hari biasa.
Kepala SMP Pesantren Al Hidayah, Winarly mengatakan, kedua guru yang ditangkap Densus 88 mengajar Ilmu Fiqih dan Sejarah. Keduanya mengajar di pondok itu sejak 2014 silam.
"Selama mengajar hampir delapan tahun, tidak ada yang aneh pada kedua guru itu. Tidak ada gelagatnya yang mencurigakan, apalagi menyimpang ke arah radikalisme," katanya, Sabtu (23/7/2022).
Sejak penangkapan kedua guru itu, aktivitas belajar mengajar di pondok pesantren ini tetap dilanjutkan.
"Mereka mengajar di SMA. Kami tidak ada kaitannya dengan aktivitas kedua guru itu, karena hal itu sifatnya personel. Tidak ada hubungannya dengan pondok pesantren," tukasnya.
(san)
Lihat Juga :
tulis komentar anda