UMI Bakal Beri Gelar Doktor Kehormatan Kepada Menteri Pendidikan Malaysia
Kamis, 14 Juli 2022 - 16:52 WIB
MAKASSAR - Universitas Muslim Indonesia (UMI) akan memberikan gelar doktor honoris causa bidang manajemen pemerintahan kepada Menteri Pengajian Tinggi (Pendidikan) Malaysia, YBM Datok Seri Dr Noraini Binti Ahmad.
Rencananya, penobatan gelar akan dilaksanakan di Auditorium Al Jibra Kampus Dua Urip Sumaharjo UMI Makassar, Jumat 15 Juli 2022 besok.
Baca Juga: Rektor UMI
“Kita juga cukup selektif memberikan gelar kehormatan, kita tidak asal memberikan gelar, namun dia merupakan salah satu wanita yang terpilih di parlemen di amerika dari segi pendidikan,” tegasnya.
Baca Juga: UMI
“Tentang kerja sama kami juga tentu ada kerja sama, kita ingin kerja sama ada skema yang kita harap bagaimana UMI masuk list untuk tempat mengirim mahasiswa ke Malaysia begitupun sebaliknya,” katanya.
Tak hanya itu, hadirnya Datok Seri Dr Noraini Binti Ahmad di UMI dapat membuka peluang kerja sama dalam hal penerapan kurikulum kembaran yang dapat di terapan di Kampus UMI. Sehingga berbagai program seperti penguatan pembangunan di Sulsel melalui riset yang tengah di usung UMI juga diharapkan dapat saling bersinergi.
Baca juga:Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru UMI Ditutup pada 7 Juli 2022
“Kita juga berharap ada program kurikulum kembaran, seperti kredit transfer yang saat ini berjalan antara kita bersama dengan UMKM kolaborasi riset untuk menjawab soal pembangunan di sulsel,” tutupnya.
Kehadiran Menteri Pengajian Tinggi Malaysia juga akan menjadi pembicara Utama dalam Acara Tudang sipulung masyarakat Bugis Global. Sekaligus akan membawakan orasi ilmiah.
Rencananya, penobatan gelar akan dilaksanakan di Auditorium Al Jibra Kampus Dua Urip Sumaharjo UMI Makassar, Jumat 15 Juli 2022 besok.
Baca Juga: Rektor UMI
“Kita juga cukup selektif memberikan gelar kehormatan, kita tidak asal memberikan gelar, namun dia merupakan salah satu wanita yang terpilih di parlemen di amerika dari segi pendidikan,” tegasnya.
Baca Juga: UMI
“Tentang kerja sama kami juga tentu ada kerja sama, kita ingin kerja sama ada skema yang kita harap bagaimana UMI masuk list untuk tempat mengirim mahasiswa ke Malaysia begitupun sebaliknya,” katanya.
Tak hanya itu, hadirnya Datok Seri Dr Noraini Binti Ahmad di UMI dapat membuka peluang kerja sama dalam hal penerapan kurikulum kembaran yang dapat di terapan di Kampus UMI. Sehingga berbagai program seperti penguatan pembangunan di Sulsel melalui riset yang tengah di usung UMI juga diharapkan dapat saling bersinergi.
Baca juga:Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru UMI Ditutup pada 7 Juli 2022
“Kita juga berharap ada program kurikulum kembaran, seperti kredit transfer yang saat ini berjalan antara kita bersama dengan UMKM kolaborasi riset untuk menjawab soal pembangunan di sulsel,” tutupnya.
Kehadiran Menteri Pengajian Tinggi Malaysia juga akan menjadi pembicara Utama dalam Acara Tudang sipulung masyarakat Bugis Global. Sekaligus akan membawakan orasi ilmiah.
(luq)
tulis komentar anda