Emak-emak Berdaster Menangis usai Tertangkap Mencuri Uang Penjual Makanan di Medan
Selasa, 12 Juli 2022 - 16:10 WIB
MEDAN - Seorang emak-emak berdaster ditangkap warga usai mencuri uang di salah satu warung makan di Jalan Multatuli, Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan , Selasa (12/7/2022).
Saat diamankan, emak-emak yang menggunakan daster hitam dan penutup kepala warna merah jambu itu hanya bisa menangis sambil terus menutup wajahnya.
Dia lalu diserahkan ke personel Polsekta Medan Kota yang kebetulan tengah berpatroli di kawasan itu.
Tami pemilik warung makan yang disatroni pelaku, mengaku insiden pencurian itu terjadi sekitar pukul 08:30 WIB. Saat itu dia dan adiknya yang menjaga warung.
"Pelakunya turun dari becak dan pesan 2 bungkus lontong. Dia kemudian minta air minum hangat untuk dibungkus," kata Tami.
Saat sang adik menyiapkan air minum yang dibungkus, pelaku sempat terlihat mondar-mandir. Dia kemudian membuka laci tempat penyimpanan uang mereka dan mengambil uang senilai Rp1,5 Juta.
"Dia buka laci waktu kami lengah. Untung saya sempat balik badan dan melihat di kantong kresek yang dipegangnya (pelaku) banyak uang. Saya periksa laci saya dan benar uang saya sudah hilang,"sebut Tami.
Tami menyebut saat kejadian itu warungnya memang tengah sepi. Hanya ada pelaku dan seorang pembeli lain.
"Mungkin pembeli yang satu lagi enggak memperhatikan makanya dia leluasa membuka laci uang kami. Beruntung, saya lihat dan pelaku bisa ditangkap," tukasnya.
Saat ini pelaku sudah diamankan Polisi. Kasus itu kini ditangani Polsek Medan Kota.
Saat diamankan, emak-emak yang menggunakan daster hitam dan penutup kepala warna merah jambu itu hanya bisa menangis sambil terus menutup wajahnya.
Dia lalu diserahkan ke personel Polsekta Medan Kota yang kebetulan tengah berpatroli di kawasan itu.
Tami pemilik warung makan yang disatroni pelaku, mengaku insiden pencurian itu terjadi sekitar pukul 08:30 WIB. Saat itu dia dan adiknya yang menjaga warung.
"Pelakunya turun dari becak dan pesan 2 bungkus lontong. Dia kemudian minta air minum hangat untuk dibungkus," kata Tami.
Saat sang adik menyiapkan air minum yang dibungkus, pelaku sempat terlihat mondar-mandir. Dia kemudian membuka laci tempat penyimpanan uang mereka dan mengambil uang senilai Rp1,5 Juta.
"Dia buka laci waktu kami lengah. Untung saya sempat balik badan dan melihat di kantong kresek yang dipegangnya (pelaku) banyak uang. Saya periksa laci saya dan benar uang saya sudah hilang,"sebut Tami.
Tami menyebut saat kejadian itu warungnya memang tengah sepi. Hanya ada pelaku dan seorang pembeli lain.
"Mungkin pembeli yang satu lagi enggak memperhatikan makanya dia leluasa membuka laci uang kami. Beruntung, saya lihat dan pelaku bisa ditangkap," tukasnya.
Saat ini pelaku sudah diamankan Polisi. Kasus itu kini ditangani Polsek Medan Kota.
(nic)
tulis komentar anda