Mahasiswi PPL Ditemukan Tewas, Diduga Bunuh Diri Loncat dari Lantai 6
Rabu, 29 Juni 2022 - 13:56 WIB
MAKASSAR - Sesosok mayat wanita ditemukan tewas mengenaskan di samping gedung Graha Pena, Jalan Urip Sumohardjo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Wanita tersebut diduga bunuh diri dengan loncat dari lantai 6 gedung Graha Pena, pada Rabu (29/6/2022) pagi.
Saat ditelusuri, wanita berinisial R tersebut adalah salah satu mahasiswi dari Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) yang sedang melakukan praktik pengalaman lapangan (PPL) di perusahaan Globallink yang berlokasi di gedung tersebut
"Iya memang dia mahasiswa UKIP yang PPL disini," kata salah seorang pegawai Globallink yang tak ingin disebutkan namanya.
Hingga saat ini, belum dipastikan penyebab korban terjatuh dari lantai 6. Namun, dugaan sementara korban melakukan bunuh diri.
Dari hasil pantauan CCTV, peristiwa terjadi sekitar pukul 6.29 Wita dengan posisi jatuh korban sambil memegang batu beton.
"Kalau dilihat dari CCTV, agak lama baru ada yang lihat, dan yang lihat pertama cleaning service yang mau buang sampah," terang penjaga CCTV gedung, Abdul Aziz.
Abdul Aziz menyebutkan, saat kejadian, dirinya sedang tidak berada di tempat, karena belum masuk waktu kerja.
"Kami di sini yang pantau CCTV masuk jam 8 pagi sampai jam 4 sore, selebihnya security yang lihat sesekali," jelasnya.
Saat ditelusuri, wanita berinisial R tersebut adalah salah satu mahasiswi dari Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) yang sedang melakukan praktik pengalaman lapangan (PPL) di perusahaan Globallink yang berlokasi di gedung tersebut
"Iya memang dia mahasiswa UKIP yang PPL disini," kata salah seorang pegawai Globallink yang tak ingin disebutkan namanya.
Baca Juga
Hingga saat ini, belum dipastikan penyebab korban terjatuh dari lantai 6. Namun, dugaan sementara korban melakukan bunuh diri.
Dari hasil pantauan CCTV, peristiwa terjadi sekitar pukul 6.29 Wita dengan posisi jatuh korban sambil memegang batu beton.
"Kalau dilihat dari CCTV, agak lama baru ada yang lihat, dan yang lihat pertama cleaning service yang mau buang sampah," terang penjaga CCTV gedung, Abdul Aziz.
Abdul Aziz menyebutkan, saat kejadian, dirinya sedang tidak berada di tempat, karena belum masuk waktu kerja.
"Kami di sini yang pantau CCTV masuk jam 8 pagi sampai jam 4 sore, selebihnya security yang lihat sesekali," jelasnya.
(don)
tulis komentar anda