Beralih Fungsi, Kontainer Makassar Recover di Bontoala Jadi Tempat Karaoke

Jum'at, 22 April 2022 - 23:23 WIB
Seorang petugas membersihkan sampah di depan kontainer program Makassar Recovery di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Selasa (2/12). Foto: SINDOnews/Muchtamir Zaide
MAKASSAR - Sejumlah kontainer Makassar Recover kini seolah terlantar dan tak difungsikan sesuai peruntukannya. Padahal, kontainer tersebut mulanya dihadirkan sebagai pusat posko pengendalian Covid-19 di kelurahan.

Salah satu kontainer di Kecamatan Bontoala misalnya, justru dikeluhkan warga lantaran dijadikan sebagai tempat karaoke gratis.



"Kalau malam biasa itu kontainer di situ dipakai karaoke. Ribut juga, menganggu," ungkap seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Tak jarang, kata dia, aktivitas bernyanyi itu dilakukan hingga larut malam dan mengganggu waktu istirahat. "Kadang menyanyi sampai tengah malam jadi kami mau tidur juga terganggu," keluhnya.



Diketahui, ada 153 kontainer yang dihadirkan oleh Pemkot Makassar. Setiap kontainer diletakkan di masing-masing kelurahan. Satu kontainer itu dianggarkan Rp100 juta sehingga secara keseluruhan sudah menelan biaya Rp15,3 miliar.

Anggota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Kota Makassar, Abdul Wahid, menyayangkan kontainer tersebut yang dimanfaatkan tak sesuai fungsinya alias beralih fungsi.

"Itu kan sudah menyalahi dan cenderung ada pelanggaran kalau begitu. Ini yang saya takutkan ketika kontainer dialihfungsikan ke kepentingan lain dan jadi masalah di kemudian hari," jelasnya.

Menurutnya, ide awal kemunculan kontainer Makassar Recover memang baik. Hanya saja, pemerintah kota dianggap tak memikirkan fungsi jangka panjangnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More