Gawat! Natuna Siaga Listrik, Bupati: Investasi dan Penguatan Pertahanan Bisa Terhambat

Rabu, 06 April 2022 - 13:43 WIB
Selain untuk masyarakat, pasokan listrik tersebut juga digunakan untuk menarik para investor dan penguatan sistem pertahanan di Natuna.

Pasalnya akan ada pembangunan markas TNI, Gugus Tempur Laut (Guspurla), Badan Keamanan Laut (Bakamla) yang membutuhkan listrik untuk alat utama sistem persenjataan (Alutsista).

“Kita mohon pemerintah pusat untuk segera penuhi daya listrik tersebut. Nanti alutsista yang canggih ini, gimana kegiatan optimal kalau listrik tak ada. Itu bicara pertahanan. Belum lagi investasi, pariwisata, dan lainnya yang mungkin bisa terhambat,” kata Wan Siswandi.

Pasokan listrik di Pulau Bunguran Natuna saat ini sebesar 8 Megawatt yang berasal dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Nantinya, Pemkab Natuna juga akan menerima 2 Megawatt PLTD yang direncanakan akan tiba pada akhir April nanti.

“Kalau sudah terpenuhi, totalnya 20 Megawatt. 2 Megawatt yang masuk nanti itu diesel. Kita tak masalah mau diesel atau energi baru terbarukan, yang penting listrik tak masalah di masyarakat,” paparnya.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More