Mencekam! LS Tewas Ditikam Orang Tak Dikenal, Warga Blokade Jalan Kota Baubau
Senin, 13 Desember 2021 - 05:38 WIB
BAUBAU - Suasana mencekam terjadi di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (12/12/2021) petang. Puluhan warga memblokade jalan di jalur jembatan gantung, usai seorang pemuda beinisial LS (21) tewas ditikam orang tak dikenal.
LS pemuda asal Kanakea, Kota Baubau, ditemukan tewas di pinggir jalan dengan usus terburai. Warga yang emosi, langsung memblokade jalan dan membakar ban bekas di tengah jalan. Mereka mencari pelaku penikaman dan menuntut dihukum berat.
Upaya blokade jalan yang dilakukan warga Kanakea secara spontanitas ini, langsung direspons polisi dengan penjagaan ekstra ketat di kawasan tersebut. Pasukan bersenjata diterjunkan untuk mengurai blokade jalan.
Kemacetan lalu lintas tak dapat dielakkan, karena warga menutup total jalan di jembatan tersebut. Pasukan Brimob yang turut diterjunkan, langsung berupaya memblokade jalan dengan menyingkirkan kayu serta ban bekas dari tengah jalan.
Kapolres Baubau, AKBP Zainal Rio Tangkari yang datang melakukan mediasi dengan warga, berjanji akan mengusut tuntas kasus penikaman yang mengakibatkan LS tewas. "Kami telah memeriksa empat orang saksi, untuk mengusut kasus penikaman ini. Beri kami waktu," tegasnya.
Guna mencegah adanya aksi brutal dari warga, aparat gabungan dari Polri dan TNI dikerahkan untuk bersiaga di kawasan tersebut. Setelah upaya negoisasi dan pembersihan material yang digunakan untuk memblokade jalan, akhirnya lalu lintas kembali berjalan normal.
LS pemuda asal Kanakea, Kota Baubau, ditemukan tewas di pinggir jalan dengan usus terburai. Warga yang emosi, langsung memblokade jalan dan membakar ban bekas di tengah jalan. Mereka mencari pelaku penikaman dan menuntut dihukum berat.
Upaya blokade jalan yang dilakukan warga Kanakea secara spontanitas ini, langsung direspons polisi dengan penjagaan ekstra ketat di kawasan tersebut. Pasukan bersenjata diterjunkan untuk mengurai blokade jalan.
Kemacetan lalu lintas tak dapat dielakkan, karena warga menutup total jalan di jembatan tersebut. Pasukan Brimob yang turut diterjunkan, langsung berupaya memblokade jalan dengan menyingkirkan kayu serta ban bekas dari tengah jalan.
Kapolres Baubau, AKBP Zainal Rio Tangkari yang datang melakukan mediasi dengan warga, berjanji akan mengusut tuntas kasus penikaman yang mengakibatkan LS tewas. "Kami telah memeriksa empat orang saksi, untuk mengusut kasus penikaman ini. Beri kami waktu," tegasnya.
Baca Juga
Guna mencegah adanya aksi brutal dari warga, aparat gabungan dari Polri dan TNI dikerahkan untuk bersiaga di kawasan tersebut. Setelah upaya negoisasi dan pembersihan material yang digunakan untuk memblokade jalan, akhirnya lalu lintas kembali berjalan normal.
(eyt)
tulis komentar anda