Meski Pandemi, Tiga Jenis Pajak Ini Alami Surplus
Senin, 08 Juni 2020 - 10:55 WIB
MAKASSAR - Meski pendapatan pajak daerah mengalami penurunan akibat pendemi covid-19, namun sejumlah jenis pajak masih menunjukkan progres positif. Realisasinya masih mengalami surplus jika dibandingkan tahun lalu di periode yang sama.
Baca : Realisasi Pajak Daerah Kota Makassar Saat Ini Capai Rp300 Miliar Kasubag Keuangan Bapenda Kota Makassar, Ilham Budi Santoso, mengungkapkan jenis pajak yang mengalami surplusdiantaranya, pajak bumi dan bangunan (PBB) yang nilainya mencapai Rp11 miliar dan mengalami surplus dibandingkan tahun lalu. Pajak Penerangan Jalan (PPJ) realisasinya kurang lebih Rp7 miliar dan surplus dibandingkan tahun lalu. Serta pajak air bawah tanah (ABT) yang realisasinya kurang lebih Rp500 juta juga surplus dibandingkan tahun sebelumnya."Sekarang kurang lebih Rp313 miliar khusus pajak, yang progresnya tidak terlalu berpengaruh dengan covid itu PBB," tukasnya kepada SINDOnews, Senin (08/06/2020).Dia menyampaikan target pendapatan asli daerah (PAD) Kota Makassar turun drastis dari Rp1,7 triliun menjadi Rp900 miliar akibat pandemi. Begitu pula dengan target pajak yang sebelumnya Rp1,4 triliun. Hal itu berdasarkan hasil refokusing tim anggaran pemerintah daerah (TAPD)."Untuk parsial dua, khusus pajak daerah itu turun menjadi Rp807 miliar dari target Rp1,4 triliun," ucap Ilham.Dia berharap agar semua jenis pajak bisa kembali normal. Apalagi dalam kurun waktu satu minggu terakhir terjadi peningkatan penerimaan pajak daerah dengan adanya new normal.
Baca Juga : Bapenda Makassar Kejar Target PAD Rp900 Miliar "Kita optimalkan pengawasan penggunaan alat online untuk empat jenis pajak dengan banyak wajib pungut yang beroperasi kembali dalam satu minggu terakhir,"pungkasnya.
Baca : Realisasi Pajak Daerah Kota Makassar Saat Ini Capai Rp300 Miliar Kasubag Keuangan Bapenda Kota Makassar, Ilham Budi Santoso, mengungkapkan jenis pajak yang mengalami surplusdiantaranya, pajak bumi dan bangunan (PBB) yang nilainya mencapai Rp11 miliar dan mengalami surplus dibandingkan tahun lalu. Pajak Penerangan Jalan (PPJ) realisasinya kurang lebih Rp7 miliar dan surplus dibandingkan tahun lalu. Serta pajak air bawah tanah (ABT) yang realisasinya kurang lebih Rp500 juta juga surplus dibandingkan tahun sebelumnya."Sekarang kurang lebih Rp313 miliar khusus pajak, yang progresnya tidak terlalu berpengaruh dengan covid itu PBB," tukasnya kepada SINDOnews, Senin (08/06/2020).Dia menyampaikan target pendapatan asli daerah (PAD) Kota Makassar turun drastis dari Rp1,7 triliun menjadi Rp900 miliar akibat pandemi. Begitu pula dengan target pajak yang sebelumnya Rp1,4 triliun. Hal itu berdasarkan hasil refokusing tim anggaran pemerintah daerah (TAPD)."Untuk parsial dua, khusus pajak daerah itu turun menjadi Rp807 miliar dari target Rp1,4 triliun," ucap Ilham.Dia berharap agar semua jenis pajak bisa kembali normal. Apalagi dalam kurun waktu satu minggu terakhir terjadi peningkatan penerimaan pajak daerah dengan adanya new normal.
Baca Juga : Bapenda Makassar Kejar Target PAD Rp900 Miliar "Kita optimalkan pengawasan penggunaan alat online untuk empat jenis pajak dengan banyak wajib pungut yang beroperasi kembali dalam satu minggu terakhir,"pungkasnya.
(sri)
tulis komentar anda