Ngeri! Sarung Pengikat Lepas, Bayi Adara Oliova Tergulung Ban Motor
Selasa, 30 November 2021 - 15:06 WIB
LUWU TIMUR - Pengguna Jalan Poros Wasponda-Sorowako, di Kabupaten Luwu Timur , geger saat melihat seorang bayi terjepit di dalam sebuah ban motor, pada Minggu 28 November 2021.
Bayi yang diketahui bernama Adara Oliova Nukrik ini tergulung ban, saat dalam perjalanan dari Wasponda menuju Wondula. Bayi tergulung ban saat dibonceng ayah dan ibunya menggunakan motor.
Kasat Lantas Polres Luwu Timur, Iptu Siswaji mengatakan, saat kejadian sarung pengikat bayi lepas dan masuk kedalam terali. Sang bayi juga ikut tertarik hingga lepas dari genggaman sang ibu.
"Sang bayi akhirnya masuk ke dalam ban dan tergulung. Untungnya nyawa bayi itu berhasil diselamatkan dan langsung dilarikan ke RS Awasbros Sorowako," katanya, Selasa (30/11/2021).
Dari RS Awasbros Sorowako, bayi dirujuk ke RSU Sawerigading Palopo. Saat ini, kondisinya telah membaik.
Sementara itu, polisi mengamankan motor orang tua bayi di polsek terdekat untuk dilakukan pemeriksaan mendalam, serta meminta keterangan para saksi mata, guna memastikan penyebab kecelakaan itu.
"Belajar dari kejadian ini, diharapkan agar para orang gua tetap berhati-hati saat membawa anaknya dalam perjalanan, utamanya saat menggunakan sepeda motor," pungkasnya.
Bayi yang diketahui bernama Adara Oliova Nukrik ini tergulung ban, saat dalam perjalanan dari Wasponda menuju Wondula. Bayi tergulung ban saat dibonceng ayah dan ibunya menggunakan motor.
Kasat Lantas Polres Luwu Timur, Iptu Siswaji mengatakan, saat kejadian sarung pengikat bayi lepas dan masuk kedalam terali. Sang bayi juga ikut tertarik hingga lepas dari genggaman sang ibu.
Baca Juga
"Sang bayi akhirnya masuk ke dalam ban dan tergulung. Untungnya nyawa bayi itu berhasil diselamatkan dan langsung dilarikan ke RS Awasbros Sorowako," katanya, Selasa (30/11/2021).
Dari RS Awasbros Sorowako, bayi dirujuk ke RSU Sawerigading Palopo. Saat ini, kondisinya telah membaik.
Sementara itu, polisi mengamankan motor orang tua bayi di polsek terdekat untuk dilakukan pemeriksaan mendalam, serta meminta keterangan para saksi mata, guna memastikan penyebab kecelakaan itu.
"Belajar dari kejadian ini, diharapkan agar para orang gua tetap berhati-hati saat membawa anaknya dalam perjalanan, utamanya saat menggunakan sepeda motor," pungkasnya.
(hsk)
tulis komentar anda