Super Air Jet Mendarat Perdana di Bandara Ngurah Rai Bali
Jum'at, 19 November 2021 - 06:04 WIB
DENPASAR - Maskapai Super Air Jet terbang perdana dari Jakarta menuju Bali, Kamis (18/11/2021). Penerbangan baru tersebut diharapkan bisa membantu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali.
Super Air Jet mendarat di Bandara Ngurah Rai pukul 18.39 Wita. Begitu tiba, maskapai yang menggunakan pesawat Airbus A320 itu disambut dengan water canon salute sebagai tanda inaugural flight.
"Ini akan semakin menambah pilihan beragam untuk pengguna jasa transportasi udara," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai Herry AY Sikado.
Dia menjelaskan, penerbangan dalam negeri yang saat ini beroperasi di Bandara Ngurah Rai sebanyak delapan maskapai. Jenis maskapai tentunya akan menjadi suatu kenyamanan bagi calon penumpang memilih penerbangan sesuai kebutuhan.
Dalam dua bulan terakhir, tercatat kenaikan jumlah penumpang sebesar 71% dibanding periode yang sama tahun 2020. Sedangkan jumlah pesawat yang beroperasi juga tumbuh 4%.
Herry berharap penerbangan Super Jet Air ke Bali akan membangkitkan kembali sektor aviasi sekaligus menbantu pemulihan ekonomi Bali yang hampir dua tahun terpuruk akibat pandemi.
Super Air Jet mendarat di Bandara Ngurah Rai pukul 18.39 Wita. Begitu tiba, maskapai yang menggunakan pesawat Airbus A320 itu disambut dengan water canon salute sebagai tanda inaugural flight.
"Ini akan semakin menambah pilihan beragam untuk pengguna jasa transportasi udara," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai Herry AY Sikado.
Dia menjelaskan, penerbangan dalam negeri yang saat ini beroperasi di Bandara Ngurah Rai sebanyak delapan maskapai. Jenis maskapai tentunya akan menjadi suatu kenyamanan bagi calon penumpang memilih penerbangan sesuai kebutuhan.
Dalam dua bulan terakhir, tercatat kenaikan jumlah penumpang sebesar 71% dibanding periode yang sama tahun 2020. Sedangkan jumlah pesawat yang beroperasi juga tumbuh 4%.
Herry berharap penerbangan Super Jet Air ke Bali akan membangkitkan kembali sektor aviasi sekaligus menbantu pemulihan ekonomi Bali yang hampir dua tahun terpuruk akibat pandemi.
(nic)
tulis komentar anda