Asyik Tunggu Pembeli, Pedagang Gorengan Tiba-tiba Dibacok Orang Misterius
Jum'at, 05 November 2021 - 23:29 WIB
SUKABUMI - Seorang pedagang gorengan tiba-tiba dibacok orang misterius saat asyik menunggu pembeli di Desa Bojonglongok, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi , Jumat (5/11/2021).
Kejadian itu berawal sewaktu korban sedang memainkan handphone dan menunggu dagangan gorengan, tiba-tiba ada 3 orang mengendarai sepeda motor warna hitam dan berhenti dekat dagangan korban.
"Salah satu dari 3 orang yang tidak dikenal tersebut dengan memakai masker dan sweater yang menutupi kepalanya menghampiri korban sambil membawa golok, lalu senjata tajam tersebut diarahkan dan ditebaskan ke korban,” kata Kapolsek Parakansalak, AKP Slamet Irianto.
Kapolsek mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima, tempat kejadian perkara penganiayaan berat tersebut tepatnya terjadi di sebrang jalan depan kantor desa Bojonglongok.
"Lalu kami melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) dan pengecekan terhadap kejadian itu dan didapat fakta-fakta dan data korban berinisial RO (17) warga Kecamatan Parakansalak," ujar Slamet.
Dia menambahkan, pada saat pembacokan itu korban melawan dengan tangan kosong sehingga golok tersebut mengenai tangan dan punggung sebelah kanan korban yang mengakibatkan luka robek.
"Kemudian pelaku bersama 2 orang lainnya meninggalkan tempat tersebut karena ada yang datang dari beberapa rekan korban. Setelah itu temannya melihat korban mengalami luka, langsung membawanya ke RSUD Sekarwangi untuk mendapatkan perawatan," katanya.
Kapolsek mengatakan sampai saat ini belum ada korban atau keluarga yang melapor, namun sudah dilakukan pengecekan TKP dan kondisi korban di RSUD Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. "Sedangkan terhadap tersangka pelaku dan motifnya masih dilakukan penyelidikan," pungkasnya.
Kejadian itu berawal sewaktu korban sedang memainkan handphone dan menunggu dagangan gorengan, tiba-tiba ada 3 orang mengendarai sepeda motor warna hitam dan berhenti dekat dagangan korban.
"Salah satu dari 3 orang yang tidak dikenal tersebut dengan memakai masker dan sweater yang menutupi kepalanya menghampiri korban sambil membawa golok, lalu senjata tajam tersebut diarahkan dan ditebaskan ke korban,” kata Kapolsek Parakansalak, AKP Slamet Irianto.
Kapolsek mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima, tempat kejadian perkara penganiayaan berat tersebut tepatnya terjadi di sebrang jalan depan kantor desa Bojonglongok.
Baca Juga
"Lalu kami melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) dan pengecekan terhadap kejadian itu dan didapat fakta-fakta dan data korban berinisial RO (17) warga Kecamatan Parakansalak," ujar Slamet.
Dia menambahkan, pada saat pembacokan itu korban melawan dengan tangan kosong sehingga golok tersebut mengenai tangan dan punggung sebelah kanan korban yang mengakibatkan luka robek.
"Kemudian pelaku bersama 2 orang lainnya meninggalkan tempat tersebut karena ada yang datang dari beberapa rekan korban. Setelah itu temannya melihat korban mengalami luka, langsung membawanya ke RSUD Sekarwangi untuk mendapatkan perawatan," katanya.
Kapolsek mengatakan sampai saat ini belum ada korban atau keluarga yang melapor, namun sudah dilakukan pengecekan TKP dan kondisi korban di RSUD Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. "Sedangkan terhadap tersangka pelaku dan motifnya masih dilakukan penyelidikan," pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda