Fortuner Maut Dikeluarkan dari Jurang Bromo Sedalam 100 Meter, Proses Evakuasi Berlangsung Dramatis
loading...
A
A
A
MALANG - Mobil nahas Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan tragis di kawasan Gunung Bromo, Malang, pada Senin malam (13/5/2024), akhirnya berhasil dievakuasi pada Selasa siang (14/5/2024).
Proses evakuasi yang dramatis ini melibatkan warga sekitar, petugas kepolisian, dan angkutan derek. Mobil dengan Nopol B 1693 TJG itu terperosok ke jurang sedalam 80-100 meter dari jalan permukiman warga di Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo.
Proses evakuasi yang rumit ini membutuhkan waktu sekitar dua jam. Petugas dan warga harus bekerja sama dengan hati-hati untuk mengangkat mobil yang ringsek dan hancur akibat kecelakaan maut tersebut.
"Evakuasi ini membutuhkan tali seling baja khusus untuk menarik mobil dari jurang," jelas Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta. "Kondisi mobil yang rusak parah dan lokasi yang terjal membuat proses evakuasi menjadi cukup sulit," tambahnya.
Kecelakaan maut ini sendiri terjadi pada Senin malam (13/5/2024) sekitar pukul 18.00 WIB. Mobil yang mengangkut 9 orang ini mengalami rem blong saat melaju di turunan curam, sehingga menabrak tebing dan terjun ke jurang.
Akibat kecelakaan ini, 4 orang meninggal dunia di lokasi kejadian dan 5 orang lainnya mengalami luka-luka serius. Para korban luka telah dilarikan ke RS Sumber Sentosa, Tumpang, Kabupaten Malang, untuk mendapatkan perawatan medis.
Proses evakuasi yang dramatis ini melibatkan warga sekitar, petugas kepolisian, dan angkutan derek. Mobil dengan Nopol B 1693 TJG itu terperosok ke jurang sedalam 80-100 meter dari jalan permukiman warga di Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo.
Proses evakuasi yang rumit ini membutuhkan waktu sekitar dua jam. Petugas dan warga harus bekerja sama dengan hati-hati untuk mengangkat mobil yang ringsek dan hancur akibat kecelakaan maut tersebut.
"Evakuasi ini membutuhkan tali seling baja khusus untuk menarik mobil dari jurang," jelas Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta. "Kondisi mobil yang rusak parah dan lokasi yang terjal membuat proses evakuasi menjadi cukup sulit," tambahnya.
Kecelakaan maut ini sendiri terjadi pada Senin malam (13/5/2024) sekitar pukul 18.00 WIB. Mobil yang mengangkut 9 orang ini mengalami rem blong saat melaju di turunan curam, sehingga menabrak tebing dan terjun ke jurang.
Akibat kecelakaan ini, 4 orang meninggal dunia di lokasi kejadian dan 5 orang lainnya mengalami luka-luka serius. Para korban luka telah dilarikan ke RS Sumber Sentosa, Tumpang, Kabupaten Malang, untuk mendapatkan perawatan medis.
(hri)