Suhartina Pimpin Pemantapan Kedatangan Tim Asesor UNESCO Global Geopark
Senin, 25 Oktober 2021 - 20:01 WIB
MAROS - Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari memimpin langsung rapat pemantapan kunjungan virtual Tim Assesor UNESCO Global Geopark di Ruang Rapat Wakil Bupati Maros, Kantor Bupati Maros, Senin (25/10/2021).
Rapat itu dihadiri langsung oleh General Manager, Badan Pengelola Geopark Maros Pangkep Dedy Irfan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros, Ferdiansyah, Kepala Dinas Perhubungan Maros, Frans Johan dan Kasatpol PP, Towadeng serta perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Kabid Cagar Budaya, Asnul.
Wakil Bupati Maros, selaku Ketua Kelompok Kerja persiapan kedatangan Tim Assessor UNESCO Global Geopark , Suhartina Bohari, memastikan kembali kendala dan kebutuhan selama kunjungan virtual tersebut dilaksanakan.
"Dari hasil simulasi kita sudah bisa memantapkan persiapan. Jadi apa saja kebutuhan tim dari Geopark Maros Pangkep insyaallah kita akan fasilitasi, seperti pengawalan tim dan kebutuhan kebutuhan tim lapangan," ujarnya.
Suhartina Bohari melanjutkan, jika pihaknya hingga saat ini bersama Bupati Maros, Chaidir Syam terus mendukung Badan Pengelola Geopark Maros Pangkep dalam proses masuknya Geopark Nasional Maros Pangkep ke dalam jaringan UNESCO Global Geopark .
"Saya sendiri yang langsung jadi Ketua Pokja untuk memastikan para dinas terkait bekerja maksimal untuk berkolaborasi bersama BP Geopark Maros Pangkep," jelasnya.
Senada dengan itu, GM BP Geopark Maros Pangkep, Dedy Irfan, menjelaskan teknis penilaian secara virtual yang merupakan salah satu tahapan lanjutan proses bergabungnya Geopark Maros Pangkep ke dalam jaringam UNESCO Global Geopark. Mereka akan langsung berinteraksi dengan Sekretaris Jendral UNESCO Global Geopark Network, Guy Maritini.
"Alhamdulillah, kita sudah melangkah sejauh ini, Insyaallah akan berlangsung besok dan persiapan kita telah rampung, khusus di Kabupaten Maros , penilaian akan berlangsung selama 5 jam dan lansgung melihat site-site yang berada di Kabulaten Maros," jelasnya.
Rapat itu dihadiri langsung oleh General Manager, Badan Pengelola Geopark Maros Pangkep Dedy Irfan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros, Ferdiansyah, Kepala Dinas Perhubungan Maros, Frans Johan dan Kasatpol PP, Towadeng serta perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Kabid Cagar Budaya, Asnul.
Wakil Bupati Maros, selaku Ketua Kelompok Kerja persiapan kedatangan Tim Assessor UNESCO Global Geopark , Suhartina Bohari, memastikan kembali kendala dan kebutuhan selama kunjungan virtual tersebut dilaksanakan.
"Dari hasil simulasi kita sudah bisa memantapkan persiapan. Jadi apa saja kebutuhan tim dari Geopark Maros Pangkep insyaallah kita akan fasilitasi, seperti pengawalan tim dan kebutuhan kebutuhan tim lapangan," ujarnya.
Suhartina Bohari melanjutkan, jika pihaknya hingga saat ini bersama Bupati Maros, Chaidir Syam terus mendukung Badan Pengelola Geopark Maros Pangkep dalam proses masuknya Geopark Nasional Maros Pangkep ke dalam jaringan UNESCO Global Geopark .
"Saya sendiri yang langsung jadi Ketua Pokja untuk memastikan para dinas terkait bekerja maksimal untuk berkolaborasi bersama BP Geopark Maros Pangkep," jelasnya.
Senada dengan itu, GM BP Geopark Maros Pangkep, Dedy Irfan, menjelaskan teknis penilaian secara virtual yang merupakan salah satu tahapan lanjutan proses bergabungnya Geopark Maros Pangkep ke dalam jaringam UNESCO Global Geopark. Mereka akan langsung berinteraksi dengan Sekretaris Jendral UNESCO Global Geopark Network, Guy Maritini.
"Alhamdulillah, kita sudah melangkah sejauh ini, Insyaallah akan berlangsung besok dan persiapan kita telah rampung, khusus di Kabupaten Maros , penilaian akan berlangsung selama 5 jam dan lansgung melihat site-site yang berada di Kabulaten Maros," jelasnya.
(agn)
tulis komentar anda