Perbarindo-LPS Gelar Sentra Vaksin di Jepara
Selasa, 28 September 2021 - 20:01 WIB
JEPARA - Langkah nyata dan konrit dilakukan Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) guna mendukung Pemerintah dalam percepatan program vaksinasi COVID-19.
Hal tersebut dibuktikan dengan dibukanya sentra vaksinasi COVID-19 di Jepara, Jawa Tengah, Selasa (28/9/2021) dan langsung mendapat respons positif dari masyarakat.
Pembukaan sentra vaksinasi ini sendiri terselenggara atas kerja sama Perbarindo dengan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Peduli Bakti Bagi Negeri dan juga didukung penuh oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara.
Kondisi pandemi COVID-19 yang terus berlangsung sejak Maret 2020 hingga kini diakui telah memberikan dampak signifkan kepada seluruh sektor industri. Termasuk pada kinerja industri BPR-BPRS di Indonesia. Namun demikian, Perbarindo sebagai induk organisasi dari Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (BPR) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi pada negeri dalam hal ini tentang bagaimana mengakselerasi terciptanya herd immunity di masyarakat.
“Ikhtiar dan komitmen kami untuk mendukung pemerintah dalam mencapai herd immunity adalah dengan ikut berperan aktif melakukan akselerasi dan percepatan pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat,” kata Ketua Umum Perbarindo Joko Suyanto di depan para peserta vaksinasi.
Joko berharap bahwa sentra vaksin Perbarindo-LPS ini dapat mempermudah masyarakat untuk mengakses vaksin COVID-19 sekaligus untuk meminimalisir dampak risiko dan jumlah orang yang terpapar COVID-19.
Dalam sambutannya, Joko Suyanto juga mengatakan bahwa penyelenggaraan sentra vaksin di Kabupaten Jepara ini didukung oleh LPS, OJK, Pemerintah dan dinas terkait. Ke depan, pelaksanaan serupa juga akan dilakukan Perbarindo di beberapa wilayah lainnya di Indonesia. "Tentu saja kami berharap bahwa sentra-sentra vaskin ini dapat mengendalikan laju pandemi COVID-19 dan selanjutnya akan mendorong aktivitas ekonomi masyarakat menjadi segera pulih dan normal kembali," ujarnya. Baca: Kapolda Jateng Minta Jajarannya Menjadi Sahabat Digital Bagi Masyarakat.
Pada sentra vaksin yang digelar Perbarindo-LPS di Jepara ini menargetkan sekitar 1.500 peserta. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPD Perbarindo Jawa Tengah Dadi Sumarsana. “Target kami itu dari sentra vaksin ini sebanyak 1.500 peserta. Dan itu kami sebar di tiga lokasi dan dilaksanakan dalam satu hari,” kata Dadi Sumarsana. Ketiga lokasi tersebut adalah; Gedung Wanita Jepara (peserta umum), SMA Negeri 1 Jepara (peserta pelajar), dan SMK Negeri 3 Jepara (peserta pelajar).
Sentra vaksin Perbarindo-LPS di Jepara ini tidak secara khusus diperuntukkan untuk karyawan dan keluarga karyawan dari BPR dan BPRS saja. Sebab sentra vaksin ini juga dibuka untuk masyarakat umum dan juga para pelajar di Jepara.
Dadi berharap bahwa dengan adanya sentra vaksin ini akan segera tercipta herd immunity terhadap masyarakat dengan usia 12 tahun ke atas. Baca Juga: 5 Fakta Pabrik Pil Koplo Terbesar di Indonesia yang Beroperasi di Jogja.
Dalam kesempatan ini, Perbarindo juga menyerahkan bantuan modal kerja kepada 10 orang pelaku UMKM di Kabupaten Jepara yang berupa uang tabungan dengan masing-masing senilai Rp500.000. “Bantuan ini diharapkan nantinya dapat bermanfaat dan berguna bagi pelaku UMKM untuk terus melanjutkan usahanya,” imbuh Ketua Umum Perbarindo Joko Suyanto.
Hal tersebut dibuktikan dengan dibukanya sentra vaksinasi COVID-19 di Jepara, Jawa Tengah, Selasa (28/9/2021) dan langsung mendapat respons positif dari masyarakat.
Pembukaan sentra vaksinasi ini sendiri terselenggara atas kerja sama Perbarindo dengan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Peduli Bakti Bagi Negeri dan juga didukung penuh oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara.
Kondisi pandemi COVID-19 yang terus berlangsung sejak Maret 2020 hingga kini diakui telah memberikan dampak signifkan kepada seluruh sektor industri. Termasuk pada kinerja industri BPR-BPRS di Indonesia. Namun demikian, Perbarindo sebagai induk organisasi dari Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (BPR) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi pada negeri dalam hal ini tentang bagaimana mengakselerasi terciptanya herd immunity di masyarakat.
“Ikhtiar dan komitmen kami untuk mendukung pemerintah dalam mencapai herd immunity adalah dengan ikut berperan aktif melakukan akselerasi dan percepatan pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat,” kata Ketua Umum Perbarindo Joko Suyanto di depan para peserta vaksinasi.
Joko berharap bahwa sentra vaksin Perbarindo-LPS ini dapat mempermudah masyarakat untuk mengakses vaksin COVID-19 sekaligus untuk meminimalisir dampak risiko dan jumlah orang yang terpapar COVID-19.
Dalam sambutannya, Joko Suyanto juga mengatakan bahwa penyelenggaraan sentra vaksin di Kabupaten Jepara ini didukung oleh LPS, OJK, Pemerintah dan dinas terkait. Ke depan, pelaksanaan serupa juga akan dilakukan Perbarindo di beberapa wilayah lainnya di Indonesia. "Tentu saja kami berharap bahwa sentra-sentra vaskin ini dapat mengendalikan laju pandemi COVID-19 dan selanjutnya akan mendorong aktivitas ekonomi masyarakat menjadi segera pulih dan normal kembali," ujarnya. Baca: Kapolda Jateng Minta Jajarannya Menjadi Sahabat Digital Bagi Masyarakat.
Pada sentra vaksin yang digelar Perbarindo-LPS di Jepara ini menargetkan sekitar 1.500 peserta. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPD Perbarindo Jawa Tengah Dadi Sumarsana. “Target kami itu dari sentra vaksin ini sebanyak 1.500 peserta. Dan itu kami sebar di tiga lokasi dan dilaksanakan dalam satu hari,” kata Dadi Sumarsana. Ketiga lokasi tersebut adalah; Gedung Wanita Jepara (peserta umum), SMA Negeri 1 Jepara (peserta pelajar), dan SMK Negeri 3 Jepara (peserta pelajar).
Sentra vaksin Perbarindo-LPS di Jepara ini tidak secara khusus diperuntukkan untuk karyawan dan keluarga karyawan dari BPR dan BPRS saja. Sebab sentra vaksin ini juga dibuka untuk masyarakat umum dan juga para pelajar di Jepara.
Dadi berharap bahwa dengan adanya sentra vaksin ini akan segera tercipta herd immunity terhadap masyarakat dengan usia 12 tahun ke atas. Baca Juga: 5 Fakta Pabrik Pil Koplo Terbesar di Indonesia yang Beroperasi di Jogja.
Dalam kesempatan ini, Perbarindo juga menyerahkan bantuan modal kerja kepada 10 orang pelaku UMKM di Kabupaten Jepara yang berupa uang tabungan dengan masing-masing senilai Rp500.000. “Bantuan ini diharapkan nantinya dapat bermanfaat dan berguna bagi pelaku UMKM untuk terus melanjutkan usahanya,” imbuh Ketua Umum Perbarindo Joko Suyanto.
(nag)
tulis komentar anda