Ayah dan Anak Perempuannya Tewas Tenggelam saat Belajar Berenang di Sungai
Sabtu, 30 Mei 2020 - 02:05 WIB
DAIRI - Sungguh nahas dialami Samsudin Kaloko bersama putrinya Intan Karunia tewas tenggelam di dalam sungai saat hendak belajar berenang di Desa Simartugan, Kecamatan Pegagan Hilir, Kabupaten Dairi, Sumut , Jumat (29/5/2020).
Jakaria Siboro salah satu warga setempat mengatakan, kejadian bermula ketika Samsudin Kaloko bersama putrinya Intan Karunia bersama ibunya Nurhayati pergi ke sungai hendak mengajari putrinya berenang dan saat hendak asyik berenang tiba tiba sang anak tergelincir ke sungai, lalu sang ayah berusaha menyelamatkan namun nahas keduanya tenggelam.
“Melihat kejadian tersebut si ibu histeris dan langsung meminta bantuan kepada warga sekitar dan pihak Kepolisian,” kata Jakaria Siboro. (Baca:Setelah Wali Kota Tidore Positif Corona, Istrinya juga Tertular COVID-19)
Masyarakat bersama tim SAR kemudian berupaya mengelurkan jasad kedua korban yang tenggelam di dasar sungai dengan alat seadanya dan akhirnya berhasil mengevakuasi korban setelah berjibaku selama 2 jam.
“Setelah berhasil mengevakuasi kemudian jasad kedua korban dibawa ke puskesmas dan seterusnya disemayamkan di rumah duka,” tandasnya.
Jakaria Siboro salah satu warga setempat mengatakan, kejadian bermula ketika Samsudin Kaloko bersama putrinya Intan Karunia bersama ibunya Nurhayati pergi ke sungai hendak mengajari putrinya berenang dan saat hendak asyik berenang tiba tiba sang anak tergelincir ke sungai, lalu sang ayah berusaha menyelamatkan namun nahas keduanya tenggelam.
“Melihat kejadian tersebut si ibu histeris dan langsung meminta bantuan kepada warga sekitar dan pihak Kepolisian,” kata Jakaria Siboro. (Baca:Setelah Wali Kota Tidore Positif Corona, Istrinya juga Tertular COVID-19)
Masyarakat bersama tim SAR kemudian berupaya mengelurkan jasad kedua korban yang tenggelam di dasar sungai dengan alat seadanya dan akhirnya berhasil mengevakuasi korban setelah berjibaku selama 2 jam.
“Setelah berhasil mengevakuasi kemudian jasad kedua korban dibawa ke puskesmas dan seterusnya disemayamkan di rumah duka,” tandasnya.
(sms)
tulis komentar anda