Ini Pesan Penting Bupati MBD pada Pelajar Terpilih Pelatihan Paskibraka
Rabu, 28 Juli 2021 - 14:46 WIB
TIAKUR - Menjelang pelaksanaan upacara memperingati HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus, Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Barat Daya kembali mempersiapkan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibara). Mereka berasal dari pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di beberapa kecamatan di kabupaten ini. Tahun ini, sebanyak 68 pelajar terbaik terpilih untuk mengikuti pelatihan paskibraka tersebut.
Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach saat membuka kegiatan pelatihan Paskibara yang dilaksanakan di Lapangan Kalwedo, Rabu (28/7/2021), menegaskan bahwa peringatan HUT Kemerdekaan RI bukanlah kegiatan seremonial biasa. Akan tetapi untuk mengenang momentum sejarah yang mengubah bangsa ini, dari bangsa yang tertindas dan diperbudak menjadi bangsa yang merdeka yang dapat mengatur kehidupannya sendiri.
"17 Agustus 1945 adalah mementum sejarah besar bangsa ini dimana sebelumnya leluhur kita, orang-orang tua kita tertindas, berada di dalam tekanan, tidak menikmati hasil buminya sendiri, tidak bersekolah dan tidak menjadi pemimpin seperti sekarang ini, tetapi menjadi budak bangsa-bangsa lain tetapi atas berkat Tuhan Yang Maha Kuasa maka bangsa Indonesia memerdekaan dirinya," tutur Bupati Benyamin.
Lebih lanjut ia menyampaikan, semangat dan jiwa ini harus tertanam dalam setiap sanubari bangsa ini termasuk para generasi muda sebagai penerus cita-cita kemerdekaan Indonesia. Untuk itu Bupati Benyamin berharap pelaksanaan upacara 17 Agustus 2021 dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, hikmat, rasa tanggung jawab dan betul-betul menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme.
"68 orang pilihan, Anda adalah adalah putra-putri terpilih di Kabupaten Maluku Barat Daya untuk mengibarkan Bendera Merah Putih, yang masa lampau melalui darah dan air mata, bangsa ini memperjuangkan kemerdekaan itu, untuk menaikkan Merah Putih itu ribuan dan jutaan orang mati," tuturnya.
Ia menyatakan pelatihan dijalani bukan hanya menjadikan kita dapat bekerja sama dengan orang lain tetapi pelatihan ini untuk menjadikan kita sebagai pejuang-pejuang yang setia kepada bangsa dan negara. "Menjadikan kita setia kepada Pancasila dan setia kepada Indonesia Raya serta akan menjadi putra-putri terbaik Maluku Barat Daya dimasa yang akan datang," kata Bupati di akhir sambutannya.
Hadir dalam kegiatan ini, Kapolres MBD, Dandim 1511 Pulau Moa, Wakil Ketua DPRD Kab. MBD, Perwakilan Kajari MBD, Para Asisten serta Pimpinan OPD Lingkup Kab. MBD.
Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach saat membuka kegiatan pelatihan Paskibara yang dilaksanakan di Lapangan Kalwedo, Rabu (28/7/2021), menegaskan bahwa peringatan HUT Kemerdekaan RI bukanlah kegiatan seremonial biasa. Akan tetapi untuk mengenang momentum sejarah yang mengubah bangsa ini, dari bangsa yang tertindas dan diperbudak menjadi bangsa yang merdeka yang dapat mengatur kehidupannya sendiri.
"17 Agustus 1945 adalah mementum sejarah besar bangsa ini dimana sebelumnya leluhur kita, orang-orang tua kita tertindas, berada di dalam tekanan, tidak menikmati hasil buminya sendiri, tidak bersekolah dan tidak menjadi pemimpin seperti sekarang ini, tetapi menjadi budak bangsa-bangsa lain tetapi atas berkat Tuhan Yang Maha Kuasa maka bangsa Indonesia memerdekaan dirinya," tutur Bupati Benyamin.
Lebih lanjut ia menyampaikan, semangat dan jiwa ini harus tertanam dalam setiap sanubari bangsa ini termasuk para generasi muda sebagai penerus cita-cita kemerdekaan Indonesia. Untuk itu Bupati Benyamin berharap pelaksanaan upacara 17 Agustus 2021 dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, hikmat, rasa tanggung jawab dan betul-betul menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme.
"68 orang pilihan, Anda adalah adalah putra-putri terpilih di Kabupaten Maluku Barat Daya untuk mengibarkan Bendera Merah Putih, yang masa lampau melalui darah dan air mata, bangsa ini memperjuangkan kemerdekaan itu, untuk menaikkan Merah Putih itu ribuan dan jutaan orang mati," tuturnya.
Ia menyatakan pelatihan dijalani bukan hanya menjadikan kita dapat bekerja sama dengan orang lain tetapi pelatihan ini untuk menjadikan kita sebagai pejuang-pejuang yang setia kepada bangsa dan negara. "Menjadikan kita setia kepada Pancasila dan setia kepada Indonesia Raya serta akan menjadi putra-putri terbaik Maluku Barat Daya dimasa yang akan datang," kata Bupati di akhir sambutannya.
Hadir dalam kegiatan ini, Kapolres MBD, Dandim 1511 Pulau Moa, Wakil Ketua DPRD Kab. MBD, Perwakilan Kajari MBD, Para Asisten serta Pimpinan OPD Lingkup Kab. MBD.
(atk)
tulis komentar anda