Alumni Smansa Makassar Dapat Gelar Profesor Kehormatan dari Oxford

Sabtu, 26 Juni 2021 - 18:55 WIB
Prof dr Deby Vinski usai menerima gelar kehormatan dari Oxford Academic Union. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Owner dan investor Celltech Stem Cell Centre (CSC), Prof Deby Vinski mendapat gelar profesor kehormatan dari Oxford Academic Union (senat Oxford), Jumat 25 Juni kemarin. Penganugerahan tersebut disaksikan hampir 100 negara di dunia.

Ini merupakan gelar profesor kedua yang didapat Deby Vinski. Sebelumnya, alumni SMA Negeri 1 Makassar ini sudah mendapat gelar profesor dalam bidang kedokteran dari dr Efhre International University.

.

"Jadi saat orang melahirkan, tali pusatnya kita ambil untuk disimpan. Kita hanya perlu sedikit untuk disimpan. stem cell dari tali pusat ini bisa dipakai untuk pengobatan leukimia, kanker, struk, dan banyak penyakit yang sulit disembuhkan lain termasuk untuk Covid-19 ," jelas Debby.

Marketing Communication CSC Indonesia, dr Wachyudi Muchsin, hingga kini, telah banyak pesohor negeri ini menjalani terapi stem cell sejak berpuluh tahun lalu ke luar negeri.





CSC memiliki metode quantum stem cell, yang hanya ada 2 di Asia, yakni Indonesia dan Jepang.Quantum stem cellini merupakan teknologi canggih berupa metode yang dilakukan secara closed system, yang mana sel akan diproliferasi dalam waktu lebih singkat 100-300 kali lipat dibandingkan dengan cara konvensional. Kemudian sel yang dihasilkan dengan kualitas terbaik akan disimpan di Bank Stem Cell yang dimiliki oleh CSC.

"Harapannya mudah-mudahan ini bisa membawa nama Indonesia ke mancanegara, bisa membuat Indonesia menjadi pusat medical tourism sehingga orang bisa datang ke Indonesia untuk perawatan stem cell," pungkas dokter Yudi.
(luq)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More