Tabrakan Maut di Jalan Solo-Ngawi, 3 Tewas Tergencet Mobil
Kamis, 27 Mei 2021 - 01:05 WIB
SRAGEN - Kecalakaan maut kembali terjadi, kali ini di Desa Karanganyar, Sambungmacan, Sragen , Jawa Tengah ( Jateng ), sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu (26/5/2021) malam.
Akibatnya, tiga penumpang minibus tewas di lokasi kejadian karena tergencet mobil, sementara tiga penumpang lainnya mengalami luka berat. Akibat insiden ini, Jalan Raya Solo-Ngawi KM 10 mengalami macet total.
Menurut keterangan warga setempat, minibus melaju dari arah barat dari solo menuju ke timur arah ngawi, jawa timur. Sementara zenia ad 9251 tn yang mengangkut penumpang berjumlah enam orang melaju dari arah timur menuju barat.
Karena kedua laju kendaraan tersebut terlalu kencang dan diduga jalan licin maka tabrakan pun tak bisa dihindari.
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar, di tempat kejadian tersebut terlalu minim penerangan jalan, sehingga di jalan yang menikung itu sering terjadi kecelakaan, baik roda dua maupun roda empat.
“Memang di lokasi ini penerangan terlalu minim, sehingga sering terjadi kecelakaan baik motor atau mobil,” tutur Suwarno, warga setempat yang ikut menyaksikan peristiwa mengerikan itu.
Selain korban tewas, juga terdapat korban luka berat. Ketiga korban yang tewas itu terdiri dari orang tua, satu perempuan dan satu anak dan juga korban selamat saat ini semuanya dirawat dirumah sakit umum sragen, untuk mendapatkan perawatan intensif dari petugas medis.
Hingga saat ini, kasus tabrakan yang menghilangkan nyawa tiga orang ini masih dalam penyelidikan petugas satlantas polres, sragen, sedang kedua kendaraan yang terlibat dalam tabrakan mengalami rusak parah pada bagian depan. Kedua kendaraan ini dibawa kepolres untuk dijadikan barang bukti.
Akibatnya, tiga penumpang minibus tewas di lokasi kejadian karena tergencet mobil, sementara tiga penumpang lainnya mengalami luka berat. Akibat insiden ini, Jalan Raya Solo-Ngawi KM 10 mengalami macet total.
Baca Juga
Menurut keterangan warga setempat, minibus melaju dari arah barat dari solo menuju ke timur arah ngawi, jawa timur. Sementara zenia ad 9251 tn yang mengangkut penumpang berjumlah enam orang melaju dari arah timur menuju barat.
Karena kedua laju kendaraan tersebut terlalu kencang dan diduga jalan licin maka tabrakan pun tak bisa dihindari.
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar, di tempat kejadian tersebut terlalu minim penerangan jalan, sehingga di jalan yang menikung itu sering terjadi kecelakaan, baik roda dua maupun roda empat.
“Memang di lokasi ini penerangan terlalu minim, sehingga sering terjadi kecelakaan baik motor atau mobil,” tutur Suwarno, warga setempat yang ikut menyaksikan peristiwa mengerikan itu.
Selain korban tewas, juga terdapat korban luka berat. Ketiga korban yang tewas itu terdiri dari orang tua, satu perempuan dan satu anak dan juga korban selamat saat ini semuanya dirawat dirumah sakit umum sragen, untuk mendapatkan perawatan intensif dari petugas medis.
Hingga saat ini, kasus tabrakan yang menghilangkan nyawa tiga orang ini masih dalam penyelidikan petugas satlantas polres, sragen, sedang kedua kendaraan yang terlibat dalam tabrakan mengalami rusak parah pada bagian depan. Kedua kendaraan ini dibawa kepolres untuk dijadikan barang bukti.
(nic)
tulis komentar anda