Waketum Kadin Anindya Bakrie Ingin UMKM Bisa Naik Kelas
Kamis, 06 Mei 2021 - 01:05 WIB
SLEMAN - Wakil Ketua Umum (Waketum) Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Anindya Bakrie berharap Kadin DIY dapat membantu DIYsecepatnya keluar dari pandemi. Harapan ini bukan tanpa alasan, sebab dengan kondisi sekarang menyebabkan banyak pengangguran di DIY.
Untuk itu, Kadin DIY harus kerja kerasmencari terobosan untuk masalah tersebut, sehingga pelaku usahakecil tetap bisa bertahan bahkan bisa naik kelas.Terlebih jumlah UMKM di DIY cukup banyak dan menjadi gudangnya UMKM di Indonesia.
“Kita harus bekerja keras mencari terobosanagar mereka (UMKM) tidak kehilangan pekerjaan,” kata Anin panggila Anindya Bakrie usai pelantikan pengurus Kadin DIY peruode 2020-2025 di plataran konplek Candi Prambanan, Sleman, Rabu (5/5/2021).
Anin menjelaskan, Kadin sendiri selama ini fokus melakukan terobosan-terobosan melalui program pemulihan ekonomi nasional (PEN) dan fokusnya pada UMKM, terutama UMKM di daerah-daerah yang memang membutuhkan. Kadin pun bertekad ke depannya semakin membumi, melibatkan UMKM dan pengusaha muda. “Itulah yang ingin kami kembangkan ke depan,” paparnya.
Dia mengaku, ingin membawa Kadin maju bersama. Sebab dengan maju bersama akan bisa semakin kuat dan ada unsur keadilan di sana. Sehingga tidak hanya dinikmati segelintir orang dan di ibukota. Sehingga mereka tidak hanya menjadi UMKM terus tetapi bisa naik kelas, yaitu bisa menjadi menengah, menengah menjadi besar dan pada akhirnya merambah regional. “Hal-hal inilah yang kita diskusikan,” ungkapnya.
Ini juga sejalan dengan program Kadin DIY dan sedikit banyak sejalan dengan program pemulihan ekonomi dari pemerintah termasuk UU Cipta Kerja dan turunannya guna memastikan bahwa industri kreatif, UMKM dam investasi berbasis kemitraan dengan daerah bisa jalan.
“Untuk itu terima kasih kepada Kadin DIY yang memberi ruang dan menjadi bagian dari roadshow, silaturahmi serta spesial karena hari ini adalah acara Pelantikan Kadin DIY,” tandasnya.
Untuk itu, Kadin DIY harus kerja kerasmencari terobosan untuk masalah tersebut, sehingga pelaku usahakecil tetap bisa bertahan bahkan bisa naik kelas.Terlebih jumlah UMKM di DIY cukup banyak dan menjadi gudangnya UMKM di Indonesia.
“Kita harus bekerja keras mencari terobosanagar mereka (UMKM) tidak kehilangan pekerjaan,” kata Anin panggila Anindya Bakrie usai pelantikan pengurus Kadin DIY peruode 2020-2025 di plataran konplek Candi Prambanan, Sleman, Rabu (5/5/2021).
Anin menjelaskan, Kadin sendiri selama ini fokus melakukan terobosan-terobosan melalui program pemulihan ekonomi nasional (PEN) dan fokusnya pada UMKM, terutama UMKM di daerah-daerah yang memang membutuhkan. Kadin pun bertekad ke depannya semakin membumi, melibatkan UMKM dan pengusaha muda. “Itulah yang ingin kami kembangkan ke depan,” paparnya.
Dia mengaku, ingin membawa Kadin maju bersama. Sebab dengan maju bersama akan bisa semakin kuat dan ada unsur keadilan di sana. Sehingga tidak hanya dinikmati segelintir orang dan di ibukota. Sehingga mereka tidak hanya menjadi UMKM terus tetapi bisa naik kelas, yaitu bisa menjadi menengah, menengah menjadi besar dan pada akhirnya merambah regional. “Hal-hal inilah yang kita diskusikan,” ungkapnya.
Ini juga sejalan dengan program Kadin DIY dan sedikit banyak sejalan dengan program pemulihan ekonomi dari pemerintah termasuk UU Cipta Kerja dan turunannya guna memastikan bahwa industri kreatif, UMKM dam investasi berbasis kemitraan dengan daerah bisa jalan.
“Untuk itu terima kasih kepada Kadin DIY yang memberi ruang dan menjadi bagian dari roadshow, silaturahmi serta spesial karena hari ini adalah acara Pelantikan Kadin DIY,” tandasnya.
tulis komentar anda