Kisah Sukses Petani Porang di Blora Ini, Bermodal Awal Rp7 Juta Kini Berpenghasilan Ratusan Juta Rupiah

Minggu, 25 April 2021 - 06:18 WIB
Dia kaget harga katak di tahun ketiga sudah mencapai Rp250 - Rp350 ribu rupiah perkilo sedangkan umbinya perkilo mencapai Rp10 ribu.

“Dari situ saya mulai menggeluti tanaman porang di tahun ketiga saya mulai menanam porang besar besaran sampai sekarang,” ungkapnya.



Sekarang Heriyanto sudah merambah ke Internasional dengan mengekpor porang ke luar negeri seperti Jepang, Korea, China bahkan Eropa karena di negara itu porang sudah menjadi konsumebel.

Menurutnya, kandungan porang ini glukomanya tinggi dan di Indonesia belum banyak yang mengetahuinya dan belum ada pabrik pengolahannya.

“Porang ini di Jepang sudah menjadi makanan pokok diolah menjadi bahan mie siratagy,” ujar Heriyanto.

Sekarang porang sudah menjadi emas hitam baginya karena selain kataknya yang bisa dijual juga umbinyapun bisa dijual.

“Satu pohon porang rata rata mengahisilkan katak 10 buah dalam satu kilo sekitar 5-6 katak. Sekarang ini katak sekilo fresh Rp190.000. Nanti kalau sudah dikarantina sebulan itu bisa mencapai Rp250.000. Pas musim tanam bisa tembus di angka Rp500.000 sekilo. Belum lagi umbinya yang saat ini mencapai Rp15.000 rupiah perkilo dengan asumsi satu pohon umbinya mencapai 1,5 - 5 kilo sungguh fantastis,” tandasnya.
(sms)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More