Jubir COVID-19 Muara Enim Benarkan 1 Dokter di RS Rabain Positif
Minggu, 19 April 2020 - 13:46 WIB
MUARA ENIM - Setelah semalam masyarakat dihebohkan dengan pesan berantai di Whatshaap soal satu tenaga medis di RSUD dr HM Rabain positif terpapar COVID-19. Akhirnya kabar itu dibenarkan Juru Bicara Satgas Penanggulangan COVID-19 Muara Enim, Minggu (19/4/2020).
Juru Bicara Satgas Penanggulangan COVID-19 Muara Enim, Panca Surya mengatakan, pihaknya telah melakukan penelusuran, dan ternyata benar yang bersangkutan seorang dokter di RS Rabain positif COVID-19 setelah keluar hasil tes swab di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Palembang.
“Terlebih dulu kami mohon maaf atas keterlambatan info Covid ini karena untuk memastikan suatu kasus harus dilengkapi bukti yang lengkap dan akurat sehingga dapat informasikan,” jelasnya.
Panca menuturkan, bahwa yang bersangkutan tertular dari keluarga di Palembang karena berdomisili di Palembang.
“Diharapkan kepada orang-orang yang pernah kontak langsung dengan yang bersangkutan untuk tetap menjaga kesehatan dan menyampaikan kondisi tubuh kepada medis serta mengisolasi diri,” jelasnya.
Lihat Juga: Cegah Virus Varian Baru dari Luar Negeri, Khofifah: 3.636 Pekerja Migran Telah Kami Isolasi
Juru Bicara Satgas Penanggulangan COVID-19 Muara Enim, Panca Surya mengatakan, pihaknya telah melakukan penelusuran, dan ternyata benar yang bersangkutan seorang dokter di RS Rabain positif COVID-19 setelah keluar hasil tes swab di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Palembang.
“Terlebih dulu kami mohon maaf atas keterlambatan info Covid ini karena untuk memastikan suatu kasus harus dilengkapi bukti yang lengkap dan akurat sehingga dapat informasikan,” jelasnya.
Panca menuturkan, bahwa yang bersangkutan tertular dari keluarga di Palembang karena berdomisili di Palembang.
“Diharapkan kepada orang-orang yang pernah kontak langsung dengan yang bersangkutan untuk tetap menjaga kesehatan dan menyampaikan kondisi tubuh kepada medis serta mengisolasi diri,” jelasnya.
Lihat Juga: Cegah Virus Varian Baru dari Luar Negeri, Khofifah: 3.636 Pekerja Migran Telah Kami Isolasi
(boy)
tulis komentar anda