10 Polisi Berpangkat Bintara di Polda Jabar Dipecat pada 2020
Selasa, 29 Desember 2020 - 18:26 WIB
10 Polisi Berpangkat Bintara di Polda Jabar Dipecat pada 2020. Foto/SINDOnews/Agus War
BANDUNG - Polda Jabar memecat atau melakukan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) terhadap 10 polisi berpangkat bintara sepanjan tahun 2020.
Mereka dipecat karena melakukan berbagai pelanggaran, baik disiplin maupun tindak pidana. Jumlah polisi yang dipecat selama 2020 tersebut turun 37,5 persen jika dibanding 2019 sebanyak 16 orang.
"Pemberhentian Tidak Dengan Hormat pada 2020 sebanyak 10 orang. Seluruhnya bintara Polri," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri di Mapolda Jabar, Selasa (29/12/2020).
Kapolda mengemukakan, pengawasan internal institusi dilakukan dengan melibatkan bidang terkait. Selama 2020, sebanyak 160 orang melakukan pelanggaran disiplin. "Angka pelangggaran pada 2020 itu menurun dibandingkan dengan 2019 sebanyak 371 orang," ujarnya.
Sementara itu, tutur kapolda, anggota yang melakukan tindak pidana pada 2020 sebanyak 24 orang. Jumlah tersebut naik dibanding 2019 sebanyak 18 orang.
(Baca juga: Larang Perayaan Tahun Baru, Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri Imbau Sebaiknya Berdoa di Rumah)
Kemudian, pelanggaran kode etik pada 2020 sebanyak 70 orang. Turun 56,87 persen atau 211 orang jika dibandingkan tahun 2019 sebanyak 89 orang.
(Baca juga: Kasus Menonjol di Jabar Sepanjang 2020, Prank Bingkisan Sampah Paling Jadi Perhatian)
Pelanggaran tindak pidana pelanggaran tindak pidana anggota tahun 2020 sebanyak 24 orang. Dibandingkan tahun 2019 sebanyak 18 orang, turun 25 persen atau 6 orang. "Ke depan mudah-mudahan kita tekan lagi sekali pelanggaran, tentunya akan mencoreng nama institusi," tutur kapolda.
Mereka dipecat karena melakukan berbagai pelanggaran, baik disiplin maupun tindak pidana. Jumlah polisi yang dipecat selama 2020 tersebut turun 37,5 persen jika dibanding 2019 sebanyak 16 orang.
"Pemberhentian Tidak Dengan Hormat pada 2020 sebanyak 10 orang. Seluruhnya bintara Polri," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri di Mapolda Jabar, Selasa (29/12/2020).
Kapolda mengemukakan, pengawasan internal institusi dilakukan dengan melibatkan bidang terkait. Selama 2020, sebanyak 160 orang melakukan pelanggaran disiplin. "Angka pelangggaran pada 2020 itu menurun dibandingkan dengan 2019 sebanyak 371 orang," ujarnya.
Sementara itu, tutur kapolda, anggota yang melakukan tindak pidana pada 2020 sebanyak 24 orang. Jumlah tersebut naik dibanding 2019 sebanyak 18 orang.
(Baca juga: Larang Perayaan Tahun Baru, Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri Imbau Sebaiknya Berdoa di Rumah)
Kemudian, pelanggaran kode etik pada 2020 sebanyak 70 orang. Turun 56,87 persen atau 211 orang jika dibandingkan tahun 2019 sebanyak 89 orang.
(Baca juga: Kasus Menonjol di Jabar Sepanjang 2020, Prank Bingkisan Sampah Paling Jadi Perhatian)
Pelanggaran tindak pidana pelanggaran tindak pidana anggota tahun 2020 sebanyak 24 orang. Dibandingkan tahun 2019 sebanyak 18 orang, turun 25 persen atau 6 orang. "Ke depan mudah-mudahan kita tekan lagi sekali pelanggaran, tentunya akan mencoreng nama institusi," tutur kapolda.
(boy)
tulis komentar anda