Hujan Butiran Es Sebesar Kelereng Selama 30 Menit di Badung Bali Kejutkan Warga
Kamis, 19 November 2020 - 21:16 WIB
BADUNG - Fenomena hujan es yang berlangsung tak lebih dari 30 menit mengejutkan masyarakat Desa Petang, Badung , Bali, Kamis (19/11/2020). Meski diguyur jatuhan hujan es sebesar kelereng hingga kini belum dilaporkan adanya kerusakan akibat fenomena langka tersebut.
Butiran es sebesar kelereng berjatuhan saat hujan deras disertai petir yang mengguyur wilayah Desa Petang, Badung, Bali. Warga yang mengetahui kejadian ini pun dibuat terkejut. Tak sedikit pula warga yang mengabadikan momen tersebut dan mengunggahnya di media sosial. (Baca: Usai Periksa Belasan Anggota DPRD, Hari Ini KPK Panggil Pejabat Pemkab Polman)
Made warga setempat mengatakan, hujan deras awalnya berlangsung di wilayah Desa Petang. Tiba-tiba warga dibuat penasaran dengan terdengarnya suara seperti jatuhan batu kerikil di atas genting dan halaman rumah.
“Setelah dicek warga pun melihat banyak butiran es yang berserakan di halaman rumah yang beberapa saat kemudian langsung mencair. Fenomena hujan es biasanya terjadi saat peralihan musim atau pancaroba,” kata dia. (Bisa diklik: Mengerikan, Tabrakan Maut di Simalungun Korban Berserakan di Jalan)
Menurut dia selain di Desa Petang, fenomena hujan es juga terjadi di Banjar Tinggan dan Banjar Pelaga, Desa Pelaga, Petang, Badung. Meski sempat terjadi fenomena hujan es disertai angin kencang hingga kini belum dilaporkan adanya kerusakan akibat kejadian tersebut.
Butiran es sebesar kelereng berjatuhan saat hujan deras disertai petir yang mengguyur wilayah Desa Petang, Badung, Bali. Warga yang mengetahui kejadian ini pun dibuat terkejut. Tak sedikit pula warga yang mengabadikan momen tersebut dan mengunggahnya di media sosial. (Baca: Usai Periksa Belasan Anggota DPRD, Hari Ini KPK Panggil Pejabat Pemkab Polman)
Made warga setempat mengatakan, hujan deras awalnya berlangsung di wilayah Desa Petang. Tiba-tiba warga dibuat penasaran dengan terdengarnya suara seperti jatuhan batu kerikil di atas genting dan halaman rumah.
“Setelah dicek warga pun melihat banyak butiran es yang berserakan di halaman rumah yang beberapa saat kemudian langsung mencair. Fenomena hujan es biasanya terjadi saat peralihan musim atau pancaroba,” kata dia. (Bisa diklik: Mengerikan, Tabrakan Maut di Simalungun Korban Berserakan di Jalan)
Menurut dia selain di Desa Petang, fenomena hujan es juga terjadi di Banjar Tinggan dan Banjar Pelaga, Desa Pelaga, Petang, Badung. Meski sempat terjadi fenomena hujan es disertai angin kencang hingga kini belum dilaporkan adanya kerusakan akibat kejadian tersebut.
(sms)
tulis komentar anda