Otak Pembunuhan Gadis di Hotel Dibekuk, Polisi Masih Buru Pelaku Lain
Selasa, 17 November 2020 - 21:11 WIB
SEMARANG - Polisi telah menangkap terduga pelaku pembunuhan gadis 17 tahun berinisial DF di Hotel Frieda Bandungan Kabupaten Semarang Jawa Tengah. Kini polisi masih melakukan pengembangan dan memburu terduga pelaku lainnya. (Baca juga: Sadis, Suami di Sukabumi Bunuh Istrinya Secara Brutal Gara-gara Tak Mau Urus Cerai )
"Setelah kejadian (penemuan mayat) kita langsung bergerak. Gabungan dengan Jatanras Polda Jateng kita akhirnya menangkap pelaku utama pembunuhan ini di Surabaya," Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Ongkoseno Sukahar, Selasa (17/11/2020).
Terduga pelaku pembunuhan berinisial D kini masih menjalani pemeriksaan untuk mengungkap motif pembunuhan tersebut. Menurutnya, masih terdapat kemungkinan pelaku lain yang terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.
"Untuk pelaku utama pembunuhan ini ada satu. Kemungkinan masih ada pelaku lain yang perannya bisa terlibat langsung, atau bisa juga ini bukan secara langsung," terangnya.
"Ada beberapa pengembangan dan kita dalami motifnya. Sore ini kita dalami dan kita gelar perkara dan segala macamnya," imbuh dia. (Baca juga: Selasa Pagi Ada Guguran dari Puncak Merapi, Suaranya Bergemuruh )
Sebelumnya diberitakan, pengungkapan kasus pembunuhan itu bermula dari penemuan jenazah remaja putri di kamar Hotel Frieda Bandungan, pada Minggu (15/11/2020) siang. Petugas hotel curiga karena penghuni kamar tak memberi respons saat diketuk, padahal sudah memasuki waktu check out.
Bersama polisi, petugas hotel masuk secara paksa ke dalam kamar melalui jendela dan mendapati korban dalam kondisi meninggal dunia. Bahkan ketika jendela terbuka, tercium bau tak sedap yang menyengat. Saat ditemukan, jasad korban terbungkus selimut.
"Setelah kejadian (penemuan mayat) kita langsung bergerak. Gabungan dengan Jatanras Polda Jateng kita akhirnya menangkap pelaku utama pembunuhan ini di Surabaya," Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Ongkoseno Sukahar, Selasa (17/11/2020).
Terduga pelaku pembunuhan berinisial D kini masih menjalani pemeriksaan untuk mengungkap motif pembunuhan tersebut. Menurutnya, masih terdapat kemungkinan pelaku lain yang terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.
"Untuk pelaku utama pembunuhan ini ada satu. Kemungkinan masih ada pelaku lain yang perannya bisa terlibat langsung, atau bisa juga ini bukan secara langsung," terangnya.
"Ada beberapa pengembangan dan kita dalami motifnya. Sore ini kita dalami dan kita gelar perkara dan segala macamnya," imbuh dia. (Baca juga: Selasa Pagi Ada Guguran dari Puncak Merapi, Suaranya Bergemuruh )
Sebelumnya diberitakan, pengungkapan kasus pembunuhan itu bermula dari penemuan jenazah remaja putri di kamar Hotel Frieda Bandungan, pada Minggu (15/11/2020) siang. Petugas hotel curiga karena penghuni kamar tak memberi respons saat diketuk, padahal sudah memasuki waktu check out.
Bersama polisi, petugas hotel masuk secara paksa ke dalam kamar melalui jendela dan mendapati korban dalam kondisi meninggal dunia. Bahkan ketika jendela terbuka, tercium bau tak sedap yang menyengat. Saat ditemukan, jasad korban terbungkus selimut.
(eyt)
tulis komentar anda