Di Masa Pandemi Covid-19, PAD Kota Parepare Tumbuh Dua Digit

PAREPARE - Hantaman Pandemi Covid-19 tampaknya tidak memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap Kota Parepare . Terlihat dari perekonomian dan tingkat inflasi yang masih stabil, bahkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Parepare tahun 2020 tumbuh dua digit.

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Parepare, Jamaluddin Achmad mengatakan PAD Parepare terus menunjukkan peningkatan hingga bulan Oktober tahun ini. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019 lalu, PAD 2020 tumbuh sebesar 16,74%.

"Dibanding penerimaan PAD tahun 2019 lalu pada priode yang sama, bahkan ada kenaikan (PAD) sekitar 16,74% atau sekitar Rp18 miliar," ungkap Jamaluddin, Jumat (30/10/2020).





Peningkatan PAD tersebut, lanjut Jamaluddin, merupakan capaian dari empat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam lingkup Pemkot Parepare, diantaranya Dinas Kominfo, RSUD Andi Makkasau, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), dan BKD.

Terkait progres PAD , realisasi capaian hingga saat ini berada pada angka 88% dari target. "Mencapai Rp126 miliar dari target Rp142 miliar," tandasnya.



Wali Kota Parepare, Taufan Pawe juga turut menegaskan perekonomian Kota Parepare relatif stabil di tengah Pandemi Covid-19 . Hal itu menyusul inflasi yang rendah dan terkendali, serta PAD Parepare tahun 2020 mengalami peningkatan di tengah banyaknya tantangan yang dihadapi tahun ini.

Kata dia, belum lama ini pemkot melakukah monev dan hasilnya menunjukkan hal yang menggembirakan. "Serapan fisik bahkan menembus 70% dan serapan anggaran hampir 60%. Yang paling menggembirakan, karena serapan PAD meningkat. Inflasi rendah dan terkendali," papar Taufan.