Satu Lagi Warga PDP di Majalengka Meninggal
Rabu, 15 April 2020 - 19:41 WIB
MAJALENGKA - Satu warga Kabupaten Majalengka berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona kembali meninggal dunia. Korban yang berjenis kelamin laki-laki itu meninggal dalam proses isolasi di RSUD Majalengka, Rabu (15/4/2020) pagi.
Masa almarhum menjalani proses isolasi di RSUD Majalengka berjalan cukup singkat. Yang bersangkutan diketahui baru pulang dari Karawang pada Senin (13/4/2020) dengan menggunakan travel. (Baca juga: Mahasiswa UNS Bikin 1.000 Face Shield untuk Tenaga Medis Corona)
Saat pulang, almarhum sudah dalam kondisi sakit demam. Korban berusia 29 tahun itu sejatinya belum sempat pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Malausma. Sebab, dia memilih untuk langsung berhenti di RSUD Majalengka saat pulang dengan menggunakan jasa travel itu.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Majalengka Alimudin mengatakan, pasien sebelumnya diketahui menderita sakit paru. "Warga yang di Malausma yang meninggal itu, sudah lama sakit paru-paru saat bekerja di Karawang. Kemudian, dibawa pulang ke rumahnya," kata dia.
Kendati demikian, saat dirawat di RSUD Majalengka, petugas melakukan penanganan terhadap yang bersangkutan sebagai PDP. Almarhum sendiri sempat diperiksa dengan swab. Namun, hingga meninggal, belum keluar hasilnya.
Jenazah almarhum dimakamkam sesuai protokol corona. "Sebelumnya almarhum dites swab, tetapi hasilnya hingga kini belum keluar," ungkap dia.
Lihat Juga: Raih Penghargaan Pemimpin Daerah Awards 2024, Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi Makin Semangat
Masa almarhum menjalani proses isolasi di RSUD Majalengka berjalan cukup singkat. Yang bersangkutan diketahui baru pulang dari Karawang pada Senin (13/4/2020) dengan menggunakan travel. (Baca juga: Mahasiswa UNS Bikin 1.000 Face Shield untuk Tenaga Medis Corona)
Saat pulang, almarhum sudah dalam kondisi sakit demam. Korban berusia 29 tahun itu sejatinya belum sempat pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Malausma. Sebab, dia memilih untuk langsung berhenti di RSUD Majalengka saat pulang dengan menggunakan jasa travel itu.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Majalengka Alimudin mengatakan, pasien sebelumnya diketahui menderita sakit paru. "Warga yang di Malausma yang meninggal itu, sudah lama sakit paru-paru saat bekerja di Karawang. Kemudian, dibawa pulang ke rumahnya," kata dia.
Kendati demikian, saat dirawat di RSUD Majalengka, petugas melakukan penanganan terhadap yang bersangkutan sebagai PDP. Almarhum sendiri sempat diperiksa dengan swab. Namun, hingga meninggal, belum keluar hasilnya.
Jenazah almarhum dimakamkam sesuai protokol corona. "Sebelumnya almarhum dites swab, tetapi hasilnya hingga kini belum keluar," ungkap dia.
Lihat Juga: Raih Penghargaan Pemimpin Daerah Awards 2024, Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi Makin Semangat
(nbs)
tulis komentar anda