Dua Mahasiswa Palembang Dikeroyok dan Disabet Samurai
Rabu, 21 Oktober 2020 - 19:18 WIB
PALEMBANG - Dua mahasiswa di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Danu Putu Ronaldi (23) dan Atrian (24), mengalami luka serius usai dibacok sejumlah orang tak dikenal di sekitar Kambang Iwak, Palembang.
Menurut informasi, kedua korban awalnya hendak menemui temannya. Tiba di lokasi, mereka melihat temannya sedang dikeroyok. Kedua mahasiswa ini berniat melerai, namun justru diancam dan juga dibacok.
(Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Tol Kayuagung, Empat Tewas )
"Korban ini awalnya menemui temannya di Kambang Iwak. Dia datang setelah teman mereka ribut. Entah apa yang terjadi korban ini tiba-tiba dibacok samurai. Korban mengalami luka pada bagian kepala dan lengan bagian kiri," ujar Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi di Mapolda Sumsel, Rabu (21/20/2020).
Merasa dalam bahaya dan terluka, keduanya kabur menyelamatkan diri. Kemudian kasus ini dilaporkan ke Polda Sumsel. Dalam laporannya mereka mengaku dibacok orang tidak dikenal hingga salah satunya mengalami luka serius. "Salah satunya dirawat di rumah sakit. Pelaku masih dikejar," katanya.
Menurut informasi, kedua korban awalnya hendak menemui temannya. Tiba di lokasi, mereka melihat temannya sedang dikeroyok. Kedua mahasiswa ini berniat melerai, namun justru diancam dan juga dibacok.
(Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Tol Kayuagung, Empat Tewas )
"Korban ini awalnya menemui temannya di Kambang Iwak. Dia datang setelah teman mereka ribut. Entah apa yang terjadi korban ini tiba-tiba dibacok samurai. Korban mengalami luka pada bagian kepala dan lengan bagian kiri," ujar Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi di Mapolda Sumsel, Rabu (21/20/2020).
Merasa dalam bahaya dan terluka, keduanya kabur menyelamatkan diri. Kemudian kasus ini dilaporkan ke Polda Sumsel. Dalam laporannya mereka mengaku dibacok orang tidak dikenal hingga salah satunya mengalami luka serius. "Salah satunya dirawat di rumah sakit. Pelaku masih dikejar," katanya.
(msd)
tulis komentar anda