Pemkab Pohuwato Tinjau Pembibitan dan Penanaman Gamal di Popayanto Timur
Jum'at, 11 Oktober 2024 - 09:30 WIB
POHUWATO - Pemkab Pohuwato bersama jajaran Forkopimda melakukan tinjauan pembibitan dan penanaman bibit tanaman gamal di Kecamatan Popayato Timur. Kunjungan itu untuk menjawab keresahan masyarakat setempat.
Kunjungan ini untuk melihat langsung operasional PT Biomasa Jaya Abadi (BJA) bersama PT Inti Global Laksana (IGL) dan PT Banyan Tumbuh Lestari (BTL) telah memenuhi ketentuan perundang-undangan dan harapan masyarakat.
”Alhamdulillah, mereka sudah memenuhi harapan masyarakat. Legalitas perusahaan juga sudah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” kata Plt Bupati Pohuwato Suharsi Igrisa dalam keterangan tertulisnya, Jumat (11/10/2024).
Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Sekretaris Daerah Pohuwato, Wakil Kapolres Pohuwato, Komandan Kodim 1313/Pohuwato dan intansi lainnya. Peninjauan dilakukan menyusul adanya isu terkait operasional perusahaan yang beredar di masyarakat.
Menanggapi isu lingkungan, Suharsi menjelaskan bahwa proses pembibitan dan penanaman gamal sudah berjalan sesuai rencana, meskipun pertumbuhannya akan memakan waktu 4 hingga 5 tahun hingga masa panen.
Selain meninjau lokasi pembibitan, rombongan Forkopimda juga mengunjungi lahan penanaman gamal. Suharsi bahkan turut serta dalam penanaman bibit gamal yang nantinya akan digunakan sebagai bahan baku wood pellet oleh BJA.
Saat ini, luas area penanaman mencapai 2.000 hektare dengan lebih dari 10 juta bibit gamal yang sudah ditanam. Bahkan, penanaman ini dapat mencegah erosi dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta masyarakat setempat.
“Kami berkomitmen untuk menyampaikan fakta yang ada di lapangan agar masyarakat mendapat informasi yang jelas dan terbuka,” tegas Suharsi.
Direktur BJA Burhanuddin mengapresiasi dukungan yang diberikan Pemkab Pohuwato dan Forkopimda, serta berterima kasih atas kunjungan yang dilakukan ke perusahaan. Dukungan dari pemerintah daerah, telah membantu BJA Group dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.
Kunjungan ini untuk melihat langsung operasional PT Biomasa Jaya Abadi (BJA) bersama PT Inti Global Laksana (IGL) dan PT Banyan Tumbuh Lestari (BTL) telah memenuhi ketentuan perundang-undangan dan harapan masyarakat.
”Alhamdulillah, mereka sudah memenuhi harapan masyarakat. Legalitas perusahaan juga sudah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” kata Plt Bupati Pohuwato Suharsi Igrisa dalam keterangan tertulisnya, Jumat (11/10/2024).
Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Sekretaris Daerah Pohuwato, Wakil Kapolres Pohuwato, Komandan Kodim 1313/Pohuwato dan intansi lainnya. Peninjauan dilakukan menyusul adanya isu terkait operasional perusahaan yang beredar di masyarakat.
Menanggapi isu lingkungan, Suharsi menjelaskan bahwa proses pembibitan dan penanaman gamal sudah berjalan sesuai rencana, meskipun pertumbuhannya akan memakan waktu 4 hingga 5 tahun hingga masa panen.
Selain meninjau lokasi pembibitan, rombongan Forkopimda juga mengunjungi lahan penanaman gamal. Suharsi bahkan turut serta dalam penanaman bibit gamal yang nantinya akan digunakan sebagai bahan baku wood pellet oleh BJA.
Saat ini, luas area penanaman mencapai 2.000 hektare dengan lebih dari 10 juta bibit gamal yang sudah ditanam. Bahkan, penanaman ini dapat mencegah erosi dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta masyarakat setempat.
“Kami berkomitmen untuk menyampaikan fakta yang ada di lapangan agar masyarakat mendapat informasi yang jelas dan terbuka,” tegas Suharsi.
Direktur BJA Burhanuddin mengapresiasi dukungan yang diberikan Pemkab Pohuwato dan Forkopimda, serta berterima kasih atas kunjungan yang dilakukan ke perusahaan. Dukungan dari pemerintah daerah, telah membantu BJA Group dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.
(ams)
tulis komentar anda