Bocah SD Tenggelam di Kalimalang, Pencarian Belum Membuahkan Hasil
Sabtu, 18 Mei 2024 - 21:39 WIB
JAKARTA - Bocah yang duduk di Sekolah Dasar (SD) tenggelam di aliran Kalimalang daerah Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Bocah itu diduga terpeleset saat bermain bersama dua anak teman sepantarannya.
Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, Rizky Dwianto mengatakan bocah berinisial MF itu masih berusia 10 tahun. Adapun peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/5/2024) siang hari.
"Korban bersama dua temannya sedang bermain di pinggir kali. Korban tenggelam karena kehilangan keseimbangan saat melempar batu," ujar Rizky kepada wartawan, Sabtu (18/5/2024).
Tim SAR dan BPBD pun dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian dan penyelamatan terhadap anak itu. Upaya pencarian mengerahkan perahu karet, menggunakan Aqua Eye, dan pengamatan visual dengan menyisir aliran Kalimalang.
"Radius pencarian hingga satu kilometer dari titik dilaporkan tenggelamnya korban," kata dia.
Adapun hingga sore hari ini, tim gabungan pencarian ini belum membuahkan hasil. Rizky menyebut upaya pencarian bakal dilakukan kembali pada esok hari.
"Hingga saat ini belum ditemukan, kemungkinan pagi besok pagi kami akan lanjutkan penyisiran di aliran sungai," tutupnya.
Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, Rizky Dwianto mengatakan bocah berinisial MF itu masih berusia 10 tahun. Adapun peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/5/2024) siang hari.
Baca Juga
"Korban bersama dua temannya sedang bermain di pinggir kali. Korban tenggelam karena kehilangan keseimbangan saat melempar batu," ujar Rizky kepada wartawan, Sabtu (18/5/2024).
Tim SAR dan BPBD pun dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian dan penyelamatan terhadap anak itu. Upaya pencarian mengerahkan perahu karet, menggunakan Aqua Eye, dan pengamatan visual dengan menyisir aliran Kalimalang.
"Radius pencarian hingga satu kilometer dari titik dilaporkan tenggelamnya korban," kata dia.
Adapun hingga sore hari ini, tim gabungan pencarian ini belum membuahkan hasil. Rizky menyebut upaya pencarian bakal dilakukan kembali pada esok hari.
"Hingga saat ini belum ditemukan, kemungkinan pagi besok pagi kami akan lanjutkan penyisiran di aliran sungai," tutupnya.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda