Hilang 4 Hari, Petani Korban Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan
Rabu, 01 Mei 2024 - 12:45 WIB
BANDUNG BARAT - Petani asal Kampung Tangkil, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Opa (65) yang hilang tertimbun longsor belum ditemukan hingga hari keempat. Pencarian dilanjutkan hari ini, Rabu (1/5/2024).
”Pencarian sampai hari ini masih nihil, korban belum ditemukan. Rencananya akan dilakukan pencarian lanjutan besok,” ungkap Kepala Seksi Kedaruratan pada Badan Penanggulanhan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat Amas Winata di lokasi.
Seperti diketahui petani tersebut dilaporkan tertimbun longsor saat memperbaiki pipa yang mengairi sawahnya di Kampung Cimanggu, RT 01/16, Desa Cempaka Mekar, Kecamatan Padalarang, Bandung Barat pada Jumat (26/5/2024) siang.
Dia mengatakan, Tim Sar Gabungan dibantu masyarakat sekitar sudah menyisir area longsor untuk mencari korban secara manual seperti menggunakan cangkul, dibantu mesin pompa air dan anjing pelacak.
Namun tanda-tanda keberadaan korban hingga hari keempat pencarian ini belum terlihat. Bahkan, Tim Sar Gabungan sudah melakukan susur sungai yang tepat berada dibawah lokasi longsor.
Sebab, tak menutup kemungkinan korban terbawa lumpur hingga ke sungai saat bencana longsor itu menerjang area pesawahan itu. ”Tim Sar Gabungan sudah melakukan berbagai upaya menyusuri sungai 10 kilometer. Bahkan hari ini sampai Sumur Bandung (Cipatat),” ucapnya.
Dia melanjutkan pencarian terhadap korban itu akan dilanjutkan pada Rabu (1/5/2024). Rencananya Tim Sar Gabungan akan melakukan penyisiran dan pencarian hingga area hilir sungai yang berada di kawasan Waduk Cirata.
Pihaknya berharap korban segera ditemukan. ”Besok akan dilanjutkan kembali, rencananya akan menyisir lagi di sungai. Selain tentunya di titik longsor. Mudah-mudahan korban segera ditemukan,” tandasnya.
”Pencarian sampai hari ini masih nihil, korban belum ditemukan. Rencananya akan dilakukan pencarian lanjutan besok,” ungkap Kepala Seksi Kedaruratan pada Badan Penanggulanhan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat Amas Winata di lokasi.
Seperti diketahui petani tersebut dilaporkan tertimbun longsor saat memperbaiki pipa yang mengairi sawahnya di Kampung Cimanggu, RT 01/16, Desa Cempaka Mekar, Kecamatan Padalarang, Bandung Barat pada Jumat (26/5/2024) siang.
Dia mengatakan, Tim Sar Gabungan dibantu masyarakat sekitar sudah menyisir area longsor untuk mencari korban secara manual seperti menggunakan cangkul, dibantu mesin pompa air dan anjing pelacak.
Namun tanda-tanda keberadaan korban hingga hari keempat pencarian ini belum terlihat. Bahkan, Tim Sar Gabungan sudah melakukan susur sungai yang tepat berada dibawah lokasi longsor.
Sebab, tak menutup kemungkinan korban terbawa lumpur hingga ke sungai saat bencana longsor itu menerjang area pesawahan itu. ”Tim Sar Gabungan sudah melakukan berbagai upaya menyusuri sungai 10 kilometer. Bahkan hari ini sampai Sumur Bandung (Cipatat),” ucapnya.
Dia melanjutkan pencarian terhadap korban itu akan dilanjutkan pada Rabu (1/5/2024). Rencananya Tim Sar Gabungan akan melakukan penyisiran dan pencarian hingga area hilir sungai yang berada di kawasan Waduk Cirata.
Pihaknya berharap korban segera ditemukan. ”Besok akan dilanjutkan kembali, rencananya akan menyisir lagi di sungai. Selain tentunya di titik longsor. Mudah-mudahan korban segera ditemukan,” tandasnya.
(ams)
tulis komentar anda