Khatib Salat Idulfitri di Bantul Minta Maaf Usai Ceramah Pemilu Curang Bikin Heboh
Sabtu, 13 April 2024 - 19:51 WIB
Untung menyebut kalau isi khotbah yang membahas kecurangan pemilu hanya sebagian kecil dari keseluruhan materi yang ia sampaikan saat menjadi khatib.
Ia mengklaim menyisipi materi terkait kecurangan pemilu dengan maksud mengingatkan sebagai sesama umat muslim.
"Saya kira sedikit, di bawahnya itu materi saya banyak yang berisi nasihat," imbuhnya.
"Saya sebagai sosok umat muslim yang belajar banyak hal menyampaikan kritik itu memang penting, karena ajaran Islam sendiri juga watawa saubil haq watawa saubil sabr itu kan untuk saling mengingatkan berlaku, apa mungkin melakukan hal yang hak dan juga saling mengingatkan," sambungnya.
Sementara itu, Ketua PHBI Tamanan, Sujendro Nugroho mengatakan dalam pertemuan itu, pihaknya sengaja memfasilitasi yang bersangkutan untuk menyampaikan permohonan maaf secara langsung.
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan agar tidak menimbulkan polemik berkepanjangan.
"Kami selaku penyelenggara memfasilitasi sang khatib untuk klarifikasi terkait masalah ini. Kami juga menyampaikan permohonan maaf atas apa yang terjadi di media sosial," katanya.
Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan momen jamaah meninggalkan lokasi salat Idulfitri viral di media sosial ketika khatib menyampaikan ceramah menyangkut pemilu curang.
Video yang diunggah oleh akun X @merapi_uncover itu menyebut peristiwa ini terjadi di Lapangan Tamanan, Kapanewon Banguntapan, Bantul.
"Sholat ied di lapangan Tamanan Bantul lagi rame lur, khotbah politik ditinggal bubar jamaah," tulis akun itu, dikutip Jumat (12/04/2024).
Ia mengklaim menyisipi materi terkait kecurangan pemilu dengan maksud mengingatkan sebagai sesama umat muslim.
"Saya kira sedikit, di bawahnya itu materi saya banyak yang berisi nasihat," imbuhnya.
"Saya sebagai sosok umat muslim yang belajar banyak hal menyampaikan kritik itu memang penting, karena ajaran Islam sendiri juga watawa saubil haq watawa saubil sabr itu kan untuk saling mengingatkan berlaku, apa mungkin melakukan hal yang hak dan juga saling mengingatkan," sambungnya.
Sementara itu, Ketua PHBI Tamanan, Sujendro Nugroho mengatakan dalam pertemuan itu, pihaknya sengaja memfasilitasi yang bersangkutan untuk menyampaikan permohonan maaf secara langsung.
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan agar tidak menimbulkan polemik berkepanjangan.
"Kami selaku penyelenggara memfasilitasi sang khatib untuk klarifikasi terkait masalah ini. Kami juga menyampaikan permohonan maaf atas apa yang terjadi di media sosial," katanya.
Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan momen jamaah meninggalkan lokasi salat Idulfitri viral di media sosial ketika khatib menyampaikan ceramah menyangkut pemilu curang.
Video yang diunggah oleh akun X @merapi_uncover itu menyebut peristiwa ini terjadi di Lapangan Tamanan, Kapanewon Banguntapan, Bantul.
"Sholat ied di lapangan Tamanan Bantul lagi rame lur, khotbah politik ditinggal bubar jamaah," tulis akun itu, dikutip Jumat (12/04/2024).
tulis komentar anda