Misteri Duel Maut Prabu Siliwangi Melawan Harimau Putih

Sabtu, 13 April 2024 - 10:06 WIB
Scipio melaporkan hasil penelitiannya mengenai jejak sejarah istana Kerajaan Pajajaran di kawasan Pakuan, yang sekarang dikenal daerah Batutulis Bogor. Dalam laporan yang ditulis pada 23 Desember 1687 itu, Scipio menyampaikan, “dat hetselve paleijs en specialijck de verheven zitplaets van den getal tijgers bewaakt ent bewaart wort”.

Kalau diterjemahkan begini; Bahwa istana tersebut terutama sekali tempat duduk yang ditinggikan untuk Raja 'Jawa' Pajajaran, masih berkabut dan dijaga serta dirawat oleh sejumlah besar harimau. Hasil ekspedisi Scipio itu mengindikasikan bahwa kawasan Pakuan yang ratusan tahun sebelumnya merupakan pusat kerajaan Pajajaran telah berubah menjadi sarang harimau.

Menurut Scipio fakta bahwa tempat itu menjadi sarang harimau menimbulkan mitos-mitos bernuansa mistis di kalangan penduduk sekitar Pakuan mengenai hubungan antara keberadaan harimau dan hilangnya Kerajaan Pajajaran.

Jadi, berdasarkan pada laporan Scipio, dapat disimpulkan bila mitos maung lahir karena adanya kekeliruan sebagian masyarakat dalam menafsirkan realitas. Terlepas dari itu semua, yang jelas raja bergelar Prabu Dewataprana Sri Baduga Maharaja adalah Raja Pajajaran yang sangat terkenal.
(wib)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content