Muncul Nama Kaesang Pengarep dan Erina Gudono di Pilkada Sleman, Pengamat: Terlalu Dini

Selasa, 12 Maret 2024 - 16:08 WIB
Dalam survei yang dikeluarkan oleh LSI akhir Desember 2023 yang lalu, Kustini Sri Purnom masih menduduki pooling paling atas yaitu sebanyak 43,9 %, kemudian Kaesang Pengarep sebanyak 15,0% dan Harda Kiswaya 10,4% disusul oleh Yni Astuti 3,4% dan lainnya 1,6%. Dan yang tidak tahu atau tidak jawab ada 25,7 %.

Sementara Dewan pimpinan cabang Partai Gerindra ternyata juga memunculkan nama menantu dari Presiden Joko Widodo yaitu Erina Gudono. Selain Erina gudono beberapa nama yang juga mereka munculkan diantaranya adalah ketua DPC partai Gerindra kabupaten Sleman HR Sukaptana dan Wisnu Puja Kusuma.

Sukaptana mengaku justru belum mengetahui jika ada nama Kaesang Pangarep dan kader partai Gerindra Yuni Astuti yang muncul dalam survei yang dikeluarkan LSI ini. Namun demikian pihaknya sudah memunculkan beberapa nama untuk bursa calon bupati yang akan datang.

"Ada beberapa nama yang kami munculkam termasuk mbak Erina. Itu nama-nama yang potensial dari partai Gerindra sendiri," ujarnya Jumat (8/3/2024) malam.

Terkait dengan nama Erina Gudono, Sukaptana mengatakan jika nama tersebut muncul dari internal partai Gerindra baik dari pusat maupun di daerah sendiri. Banyak pertimbangan mengapa memunculkan nama Erina Gudono meskipun yang bersangkutan belum memiliki pengalaman di dunia politik.

Sukaptana menambahkan partai Gerindra memang menginginkan untuk mengusung putra daerah untuk bursa calon Bupati Sleman dalam pilkada 2024 mendatang. Seperti diketahui Erina gudono yang merupakan mantu dari Presiden Joko Widodo berasal dari kabupaten Sleman.

" Tetapi kan itu baru nama-nama yang kita usulkan. kan perjalanan masih panjang," terangnya.

Salah satunya adalah perolehan suara dari partai Gerindra yang saat ini hanya 6 kursi di DPRD Sleman. Padahal syarat minimal untuk bisa mengusung sendiri calon Bupati adalah 10 kursi. Oleh karenanya perlu komunikasi dengan partai-partai yang lain untuk mengusung calon Bupati.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More