PT PP Garap Proyek di Timor Leste
Jum'at, 14 Agustus 2020 - 12:09 WIB
BANTEN - PT PP perusahaan konstruksi dan investasi terkemuka di Indonesia mengembangkan sayapnya ke wilayah Asia .
Kini PT PP mendapat kepercayaan dari Pemerintah Timor Leste untuk mengerjakan Jalan Tibar–Gleno. Proyek rehabilitasi dan pemeliharaan jalan tersebut memiliki nilai kontrak sebesar USD29 juta.
Selain itu perseroan juga mengerjakan rehabilitasi Jalan Liquica-Mota Ain. Proyek jalan yang berlokasi di Kota Dili memiliki nilai kontrak sebesar USD20 juta.
Novel Arsyad Direktur Utama PT PP mengatakan, dengan berbekal pengalaman mengerjakan proyek di luar negeri tersebut, pihaknya optimistis akan kembali mengembangkan sayap ke luar negeri.
Saat ini, Perseroan tengah membidik beberapa kontrak baru di Asia Tenggara. Selain Timor Leste, negara-negara di Asia Tenggara yang dibidik untuk pengembangan bisnis perseroan , yaitu: Malaysia, Brunei dan Filipina.
"Atas keberhasilannya dalam pembangunan sejumlah proyek, Perseroan juga menerima pengakuan dari pihak asing dengan diterimanya sejumlah penghargaan bertaraf internasional," kata dia, dalam siaran persnya, Jumat (14/8/2020) di Banten. (BACA JUGA: Lolos SBMPTN, Ombusdman: Uang Pangkal Seleksi Mandiri Harus Dikembalikan)
Dengan diraihnya sejumlah penghargaan internasional tersebut, membuktikan bahwa Perseroan tidak hanya dapat diandalkan di luar negeri saja namun juga telah dipercaya oleh pihak asing.
Selain mengukir sejumlah prestasi dengan mengerjakan proyek-proyek luar negeri, Perseroan berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi baik dari tingkat nasional maupun internasional.
Adapun penghargaan luar negeri yang pernah diraih antara lain; Best Civil Engineering Project Award for an Outstanding and Remarkable Contribution to the Advancement of Civil Engineering and Development in Asia yang diberikan oleh Lembaga Asian Civil Engineering Coordinating Council (“ACECC”) pada
Kini PT PP mendapat kepercayaan dari Pemerintah Timor Leste untuk mengerjakan Jalan Tibar–Gleno. Proyek rehabilitasi dan pemeliharaan jalan tersebut memiliki nilai kontrak sebesar USD29 juta.
Selain itu perseroan juga mengerjakan rehabilitasi Jalan Liquica-Mota Ain. Proyek jalan yang berlokasi di Kota Dili memiliki nilai kontrak sebesar USD20 juta.
Novel Arsyad Direktur Utama PT PP mengatakan, dengan berbekal pengalaman mengerjakan proyek di luar negeri tersebut, pihaknya optimistis akan kembali mengembangkan sayap ke luar negeri.
Saat ini, Perseroan tengah membidik beberapa kontrak baru di Asia Tenggara. Selain Timor Leste, negara-negara di Asia Tenggara yang dibidik untuk pengembangan bisnis perseroan , yaitu: Malaysia, Brunei dan Filipina.
"Atas keberhasilannya dalam pembangunan sejumlah proyek, Perseroan juga menerima pengakuan dari pihak asing dengan diterimanya sejumlah penghargaan bertaraf internasional," kata dia, dalam siaran persnya, Jumat (14/8/2020) di Banten. (BACA JUGA: Lolos SBMPTN, Ombusdman: Uang Pangkal Seleksi Mandiri Harus Dikembalikan)
Dengan diraihnya sejumlah penghargaan internasional tersebut, membuktikan bahwa Perseroan tidak hanya dapat diandalkan di luar negeri saja namun juga telah dipercaya oleh pihak asing.
Selain mengukir sejumlah prestasi dengan mengerjakan proyek-proyek luar negeri, Perseroan berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi baik dari tingkat nasional maupun internasional.
Adapun penghargaan luar negeri yang pernah diraih antara lain; Best Civil Engineering Project Award for an Outstanding and Remarkable Contribution to the Advancement of Civil Engineering and Development in Asia yang diberikan oleh Lembaga Asian Civil Engineering Coordinating Council (“ACECC”) pada
tulis komentar anda