Viral Maling Laptop di Bus Malam Ditangkap, Pelakunya Ternyata 2 Orang
Kamis, 22 Februari 2024 - 20:42 WIB
KLATEN - Penangkapan maling laptop diganti dengan buku di dalam bus malam viral di media sosial. Akun instagram dan juga akun x @merapi_uncover mengunggahnya dan sontak mendapat komentar dari warganet.
"Maling tertangkap di bus, sindikat nuker laptop dengan buku, kecekel neng Klaten" tulis akun tersebut disertai dengan tiga buah video suasana penangkapan di dalam bus, pemeriksaan di halte bus, dan di kantor polisi.
Kasi Humas Polres Klaten AKP Abdillah membenarkan peristiwa tersebut. Dia menjelaskan kejadian itu di dalam bus malam Tividi jurusan Malang-Cilacap.
Korban adalah penumpang bus bernama Artavian Firmandiansyah (26) warga Jalan Raya Sambagede, Rt.001/ Rw. 001, Sumberpucung, Kabupaten Malang.
"Korban naik bus itu dari Malang hari Rabu (21/2/2024) sore pada pukul 17.00 WiB menuju Yogyakarta guna menemui temannya," ujar Abdillah, Kamis (22/2/2024).
Abdillah mengatakan korban sejak awal sengaja membawa laptop untuk pekerjaannya. Dalam perjalanan ke Yogyakarta, bus tersebut sempat berhenti di rest area Sragen untuk makan malam. Saat itu laptop korban masih ada.
Kemudian pada sekitar pukul 20.30 WIB, bus kembali melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta. Dalam perjalanan tersebut, sesampai di terminal Klaten pukul 23.00 WIB, bus hendak menurunkan beberapa penumpang.
Merasa curiga, lalu korban mengecek laptop yang ada di dalam tasnya di bawah tempat duduk. “Dan ternyata isinya adalah buku bacaan,” tuturnya.
"Maling tertangkap di bus, sindikat nuker laptop dengan buku, kecekel neng Klaten" tulis akun tersebut disertai dengan tiga buah video suasana penangkapan di dalam bus, pemeriksaan di halte bus, dan di kantor polisi.
Kasi Humas Polres Klaten AKP Abdillah membenarkan peristiwa tersebut. Dia menjelaskan kejadian itu di dalam bus malam Tividi jurusan Malang-Cilacap.
Korban adalah penumpang bus bernama Artavian Firmandiansyah (26) warga Jalan Raya Sambagede, Rt.001/ Rw. 001, Sumberpucung, Kabupaten Malang.
"Korban naik bus itu dari Malang hari Rabu (21/2/2024) sore pada pukul 17.00 WiB menuju Yogyakarta guna menemui temannya," ujar Abdillah, Kamis (22/2/2024).
Abdillah mengatakan korban sejak awal sengaja membawa laptop untuk pekerjaannya. Dalam perjalanan ke Yogyakarta, bus tersebut sempat berhenti di rest area Sragen untuk makan malam. Saat itu laptop korban masih ada.
Kemudian pada sekitar pukul 20.30 WIB, bus kembali melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta. Dalam perjalanan tersebut, sesampai di terminal Klaten pukul 23.00 WIB, bus hendak menurunkan beberapa penumpang.
Merasa curiga, lalu korban mengecek laptop yang ada di dalam tasnya di bawah tempat duduk. “Dan ternyata isinya adalah buku bacaan,” tuturnya.
tulis komentar anda