Viral Aksi Balapan Liar di Semarang: 3 Bocah Tewas, 2 Luka Ringan

Selasa, 13 Februari 2024 - 09:37 WIB
Tiga bocah 15 tahun tewas setelah adu kecepatan sepeda motor di Jalan Bangetayu Wetan, Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Foto/Tangkapan Layar
SEMARANG - Tiga bocah berusia 15 tahun tewas setelah adu kecepatan sepeda motor. Pada kecelakaan beruntun yang melibatkan 6 sepeda motor itu, 2 bocah lainnya menderita luka ringan.

Insiden itu terjadi Senin 12 Februari 2024 pukul 21.30 di Jalan Bangetayu Wetan, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.

Enam sepeda motor yang terlibat: Vario hitam nomor polisi (nopol) H 3323 HF, Vario hitam H 5071 EP, Supra hitam H 6309 UE, Kanzen warna merah metalik H 6673 ZW, Jupiter warna hitam H 3153 NZ dan motor Yamaha Mio yang belum diketahui identitasnya.





Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar pada keterangannya mengatakan tiga korban meninggal dunia adalah pengendara Vario hitam H 3323 HF, Vario hitam H 5071 EP dan Supra hitam nopol H 6309 UE.

“Para korban menabrak pengguna jalan lain yang melintas searah di depannya dan berlawanan arah,” kata Irwan dalam keterangannya, Selasa (13/2/2024).

Irwan mengatakan ada dugaan para korban meninggal ini sedang adu kecepatan bersama rekan-rekannya. Kronologinya,dua motor Vario dan Supra itu melaju dari arah timur ke barat yakni dari Jalan K.H Ismail Godo ke Stasiun Alastua.

Diduga mereka adu kecepatan sehingga terjadi lakalantas dengan motor Kanzen dan Mio yang melaju di depannya serta motor Jupiter yang melaju ke arah berlawanan.

Kepala Satuan Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi menyebut tiga korban meninggal dunia berusia 15 tahun. Dia belum menyebut identitas para korban. Pihaknya telah mendatangi TKP dan melakukan olah TKP, barang bukti sudah diamankan.

Saksi-saksi dimintai keterangan dan mengamankan bukti lain untuk proses penyidikan lebih lanjut. Insiden ini juga viral di media sosial. Salah satunya di platform Instagram akun @kejadiansmg.

Di situ terlihat motor-motor rusak dan jatuh, selain itu juga terlihat bocah yang dipeluk seorang perempuan yang diduga ibunya sedang menangis.
(ams)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content